Waspada radang gusi

73

Brava Listeners, apakah di antara Anda ada yang kerap mengalami gusi berdarah saat makan? Jika iya, mungkin Anda mengalami gingivitis, atau biasa disebut peradangan gusi.

Dalam Health Corner kali ini, Fika Rosemary berbincang-bincang dengan DR. drg. Dewi Priandini, SpPM mengenai gingivitis atau peradangan gusi.

Peradangan pada gusi dapat terjadi karena beberapa faktor. Faktor yang paling mudah dilihat adalah faktor lokal atau faktor yang berasal di dalam mulut seperti plak atau karang gigi. Ciri-cirinya dapat dilihat dari bentuk gusi yang mulai menggendut dan berwarna lebih kemerahan.

Biasanya, karena gusi yang menggendut ini, gusi akan lebih berjarak dengan gigi sehingga saat makan atau menyikat gigi maka akan terjadi pendarahan.

Faktor lainnya yang perlu diperhatikan adalah faktor yang berasal dari penyakit atau kondisi lain yang berkaitan. Misalnya, wanita yang sedang mengandung bisa mengalami peradangan gusi meskipun giginya sehat, hal ini dikarenakan oleh faktor hormonal atau peradangan gusi secara menyeluruh yang ternyata diakibatkan oleh virus seperti herpes atau penyakit lainnya.

Peradangan gusi juga bisa terjadi jika pengidapnya mengalami kelainan darah. Ciri-cirinya adalah gusi yang terus berdara secara tiba-tiba. Namun, penangannya harus lebih mendalam dan tidak bisa hanya ditangani oleh dokter gigi saja.

Untuk penanganan, menurut drg. Dewi Priandini adalah rutin membersihkan gigi. Pembersihan dan pengecekan kesahatan gigi per 6 bulan sekali sangatlah penting untuk menjaga kesehatan gigi.

Cara menyikat gigi juga tidak kalah penting, yaitu dari gusi ke arah gigi. Sikat gigi paling penting dilakukan pada malam hari, karena di saat itulah proses pembersihan gigi melalui air liur terhenti karena tubuh beristirahat.

Brava Listeners, jika sudah mulai mengalami gejala-gejala seperti yang sudah disebutkan di atas, jangan tunda untuk datang ke dokter gigi ya. Periksakan gigi Anda, agar tidak mengganggu kegiatan beraktivitas sehari-hari.

[teks Angelita Christy, Brava Listeners dari Universitas Multimedia Nusantara | foto shutterstock.com]

Baca juga:
5 Bandara di dunia dengan free city tour
Menikmati musim dingin di Eropa
Bulgari luncurkan aksesori bernuansa New York

 

Redaksi