Bos dari perangkat lunak antivirus John McAfree ditemukan tewas dengan cara gantung diri di sel penjara Spanyol.  Dilansir dari laman New York Post, mengutip El Pais, tewasnya John McAfree ini terjadi selang beberapa jam setelah pengadilan memutuskan dia akan diekstradisi untuk menghadapi tuntutan federal di Amerika Serikat (AS).

Konglomerat berusia 75 tahun ini ditangkap pada Oktober tahun lalu dan menunggu ekstradisi di penjara Barcelona. McAfree didakwa dengan sejumlah kejahatan keuangan federal di dua distrik di Amerika Serikat.

Terdapat 10 dakwaan terhadap McAfee di Distrik Barat Tennessee pada Oktober karena diduga menghindari pajak atas pendapatan jutaan dolar. Ia pun akhirnya ditangkap oleh pihak berwenang di Spanyol, setelah dakwaan dijatuhkan dan telah ditahan di negara itu sejak Oktober lalu.

Lewat pengacaranya, Nishay Sanan mengkonfirmasi bahwa John McAfee ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di dalam sel penjara Spanyol dengan cara gantung diri. Nishay mengenal John sebagai warga yang mencintai negaranya.

“John dulu dan akan selalu dikenang sebagai seorang pejuang. Dia mencoba untuk mencintai negara ini tetapi pemerintah AS membuat keberadaannya menjadi tidak mungkin,” kata pengacara Nishay Sanan.

Baca Juga : Cristiano Ronaldo Ternyata Pernah Jadi Brand Ambassador Coca-Cola 15 Tahun Lalu

John McAfee dikenal sebaik sosok yang genius dengan membuat Antivirus McAfee yang telah memicu industri multi-miliar dolar di dunia komputer, dan akhirnya perusahaan tersebut dijual ke Intel seharga lebih dari USD 7,6 miliar atau Rp 109,6 triliun. Hingga kini antiviru McAfee yang dibuatnya masih digunakan oleh jutaan laptop atau komputer di seluruh dunia.

Penulis : Rifqi Fadhillah

The post Pendiri Antivirus McAfee, John McAfee Ditemukan Tewas Gantung Diri Di Penjara appeared first on 103.8 FM Brava Radio.