Selama 90 menit lebih, timnas Indonesia mampu menahan imbang Uzbekistan dengan skor 0-0. Hal tersebut pun memaksa pertandingan dilanjutkan di babak extra time.

Petaka datang pada menit ke-92. Melalui tendangan sudut, Uzbekistan berhasil unggul melalui tendangan Sherzod Esanov.

Timnas Indonesia berhasil mencetak gol dimenit ke-110 melalui Ramadhan Sananta dengan sundulan. Namun sayang, gol tersebut dianulir wasit dikarenakan Sanata sudah terlebih dahulu offside.

Indonesia harus bermain dengan 10 pemain, setelah Hugo Samir mendapatkan kartu kuning kedua. Ia menyikut pemain Uzbekistan, Makhmudjon Makhamadjonov pada menit ke-113.

Gawang timnas Indonesia harus kembali bobol di menit ke-120 melalui Esanov. Gol tersebut sekaligus menjadi penutup kemenangan Uzbekistan dari Indonesia dengan skor 2-0.

Baca Juga: Atlet Prancis Dilarang Memakai Hijab di Olimpiade 2024 Paris

Pelatih timnas Indonesia U-24, Indra Sjafri, mengungkapkan kekalahan ini menjadi pembelajaran bagi skuad Garuda.

“Ini mungkin menjadi PR kami bukan hanya di Asian Games, tetapi juga tim-tim lain harus kami perhatikan,” kata Indra Sjafri.

The post Dikalahkan Uzbekistan, Timnas Indonesia Tersingkir dari Asian Games 2023 appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

Untuk pertama kalinya, VAR akan digunakan secara penuh dari awal laga penyisihan grup Piala Asia 2023. Sebelumnya, VAR juga telah digunakan di Piala Asia 2019, namun hanya saat babak perempat final.

“Sejarah akan tercipta ketika sistem Video Assistant Referee (VAR) akan melakoni debut penuhnya di Qatar setelah kesuksesan implementasi teknologi ini sejak perempat final (Piala Asia 2019) di Uni Emirat Arab,” tulis pernyataan resmi AFC.

“Dengan waktu yang kurang dari empat bulan lagi menuju Piala Asia 2023 di Qatar, akan ada jumlah match official terbanyak sejumlah 74 orang untuk memimpin laga (Piala Asia 2023) yang dijadwalkan pada 12 Januari – 10 Februari 2024.” lanjutnya.

Selain itu, ajang Piala Asia 2023 untuk pertama kalinya dalam sejarah akan menggunakan ofisial wanita dalam memimpin jalannya laga.

“Wasit paling berpengalaman Alireza Faghani juga akan memimpin Piala Asia untuk kali ketiga, juga dengan wasit asal Qatar Abdulrahman Al-Jassim, yang memimpin laga perebutan posisi ketiga antara Kroasia dan Maroko di Piala Dunia 2022,” tulis AFC.

“Untuk pertama kalinya juga, ofisial wanita juga akan melakoni debutnya di ajang paling prestius (di Asia) yakni Yoshimi Yamashita dari Jepang, merupakan salah satu dari total enam wanita yang sebelumnya mengukir sejarah di Piala Dunia 2022.” tambahnya.

Baca Juga: Golf Indonesian Masters 2023 Digelar November, Total Hadiah 21 Miliar

Timnas Indonesia sendiri akan turut serta di ajang Piala Asia 2024. Ini merupakan pertama kalinya skuad Garuda kembali mengikuti perhelatan akbar sepakbola Asia setelah absen di tiga edisi sebelumnya.

Timnas Indonesia tergabung di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.

The post Sejarah! Semua Laga Piala Asia 2023 Akan Gunakan VAR appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

Timnas Indonesia memastikan tiket Piala Asia U-23 setelah menaklukkan Turkmenistan U-23 di Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 di Stadion Manahan, Solo, Selasa (12/9/2023) malam WIB. Garuda Muda menang dengan skor 2-0 melalui gol Ivar Jenner dan Pratama Arhan

Ini merupakan pertama kalinya timnas Indonesia U-23 tampil di Piala Asia U-23. Timnas Indonesia pun menjadi satu-satunya debutan diantara 16 tim negara yang lolos ke Piala Asia U-23 2024.

Sebelumnya, pelatih Shin Tae-yong juga membawa Timnas Indonesia U-20 lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan. Garuda Nusantara menjadi juara Grup F babak kualifikasi di Surabaya.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut juga berhasil mengantarkan Timnas Indonesia senior ke Piala Asia. Ini merupakan yang kelima kalinya timnas Indonesia senior ke Piala Asia.

Pencapaian ini membuat sejarah bagi Shin Tae-yong menjadi pelatih pertama yang membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia di tiga kelompok umur berbeda, yakni timnas U-20, U-23 dan senior.

Baca Juga: Rekomendasi Olahraga yang Cocok untuk Penderita Darah Tinggi

Berikut ini 16 Tim Negara Lolos ke Piala Asia U-23 2024:

1. Qatar (Tuan Rumah)
2. Jordania ((Juara Grup A)
3. Korea Selatan (Juara Grup B)
4. Vietnam (Juara Grup C)
5. Jepang (Juara Grup D)
6. Uzbekistan (Juara Grup E)
7. Irak (Juara Grup F)
8. Uni Emirat Arab (Juara Grup G)
9. Thailand (Juara Grup H)
10. Australia (Juara Grup I)
11. Arab Saudi (Juara Grup J)
12. Indonesia (Juara Grup K)
13. Kuwait (Runner up terbaik)
14. Tajikistan (Runner up terbaik kedua)
15. China (Runner up terbaik ketiga)
16. Malaysia (Runner up terbaik keempat)

The post Timnas Indonesia Lolos ke Piala Asia U-23, Shin Tae-yong Cetak Sejarah appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

Di posisi pertama ada Sandy Walsh yang menempati posisi teratas sebagai pemain timnas Indonesia dengan harga pasar tertinggi berdasarkan data Transfermarkt. Sandy Walsh sendiri saat ini tergabung bersama klub Liga Belgia, KV Mechelen.

Harga pasar Sandy Walsh saat ini mencapai Rp34,76 miliar. Sandy Walsh pun menjadi satu-satunya pemain di skuad timnas Indonesia yang harganya menyentuh hingga puluhan miliar.

Bahkan, harga dari Jordi Amat yang menempati posisi kedua sebagai pemain termahal di timnas pun tidak sampai dua kali lipat dari harga Sandy Walsh. Jordi Amat yang saat ini membela Johor Darul Ta’zim memiliki nilai pasar Rp15,64 miliar.

Sementara posisi ketiga pemain timnas termahal, yakni pemain yang merumput di Liga 1 Indonesia bersama Persib Bandung, Marc Klok. Klok memiliki nilai pasar yang diperkirakan mencapai Rp7,82 miliar.

Baca Juga: Voli Indonesia Mulai Jadi Unggulan di Asia!

Berikut daftar harga Pemain Timnas Indonesia:

Kiper

• Nadeo Argawinata Rp4,78 miliar
• Reza Pratama Rp3,91 miliar
• Syahrul Trisna Rp3.04 miliar

Bek

• Fachruddin Aryanto Rp3,48 miliar
• Asnawi Mangkualam Rp5,65 miliar
• Alfeandra Dewangga Rp4,35 miliar
• Edo Febriansah Rp4,35 miliar
• Andy Setyo Rp2,61 miliar
• Sandy Walsh Rp34,76 miliar
• Jordi Amat Rp15,64 miliar
• Wahyu Prasetyo Rp3,91 miliar
• Dzaky Asraf Rp2,61 miliar

Gelandang

• Ricky Kambuaya Rp4,78 miliar
• Rachmat Irianto Rp5,65 miliar
• Saddil Ramdani Rp5,21 miliar
• Egy Maulana Rp3,91 miliar
• Marc Klok Rp7,82 miliar
• Adam Alis Rp4,35 miliar
• Ryan Kurnia Rp3,04 miliar
• Dony Tri Pamungkas Rp2,17 miliar

Striker

• Stefano Lilipaly Rp5,21 miliar
• Dendy Sulistyawan Rp3,91 miliar
• Aji Kusuma Rp1,74 miliar

The post Daftar Harga Pemain Timnas Indonesia, Siapa Termahal? appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

Tidak adanya Lionel Messi serta Angel Di Maria, membuat Pezzella bertindak sebagai kapten di laga Indonesia vs Argentina. Ketika itu, Pezella berhasil mengalahkan skuad Garuda dengan skor 2-0.

Namun begitu, diakui Pezella perjuangan tim Argentina melawan Indonesia terbilang cukup menyulitkan. Salah satu pemain Indonesia yang mampu menjegal serang-serangan dari pemain Argentina ialah Asnawi.

“Jadi menurut saya, kami tahu Indonesia tidak mudah saat melawan Argentina, tetapi Asnawi sebagai kapten menjalankan tugasnya dengan baik. Dia tampil baik menghadapi penyerang-penyerang Argentina,” kata Pezzella kepada wartawan dalam sebuah virtual call yang diselenggarakan oleh Footballicious.

Asnawi tampil sangat baik saat melawan timnas Argentina. Terbukti, beberapa kali kapten timnas Indonesia tersebut membuat Alejandro Garnacho tak berkutik.

Baca juga: Timnas Indonesia Hadapi Brunei dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pezella juga memuji lemparan jauh yang ditampilkan oleh Arhan Pratama. Menurutnya, lemparan dari Arhan ini dapat menyulitkan tim lawan.

“Lemparannya (Pratama) berbahaya karena masuk ke kotak penalti dan sulit untuk ditahan. Itu merupakan lemparan yang baik, tetapi tim kami siap untuk menerimanya,” ujar Pezzella.

The post Asnawi dan Arhan Dipuji Kapten Timnas Argentina appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

Timnas Indonesia berada dalam Pot 1 melalui drawing babak pertama kualifikasi Piala Dunia 2023 Zona Asia. Skuad Garuda tergabung dalam pot yang berisikan Hong Kong, Taiwan, Maladewa, Yaman, Afghanistan, Singapura, Myanmar, Nepal, dan Kamboja.

Indonesia harus terlebih dahulu melalui fase babak pertama kualifikasi Piala Dunia 2026 dikarenakan menempati peringkat FIFA ke-28 di level Asia. Fase babak pertama kualifikasi Piala Dunia harus dijalani oleh tim yang berada di peringkat ke-27 hingga 26.

Sementara itu, lawan yang akan dihadapi timnas Indonesia pada babak pertama kualifikasi Piala Dunia 2026 adalah Brunei Darussalam pada 12 dan 17 Oktober mendatang.

Jika Indonesia mampu menang atas Brunei di babak pertama, maka Indonesia akan melangkah ke babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2026, yang sudah ditunggu oleh 26 tim yang sudah masuk lebih dulu.

Baca Juga: PSSI Bicara Soal Rencana Timnas Indonesia Vs Jerman

Berikut ini hasil drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 babak pertama:

• Afghanistan vs Mongolia
• Maladewa vs Bangladesh
• Singapura vs Guam
• Yaman vs Sri Lanka
• Myanmar vs Macau
• Kamboja vs Pakistan
• Taiwan vs Timor Leste
• Indonesia vs Brunei Darussalam
• Hong Kong vs Bhutan
• Nepal vs Laos

The post Timnas Indonesia Hadapi Brunei dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

Ditengah kerjasama yang saat ini tengah dijalani PSSI dan Federasi Sepakbola Jerman (DFB), muncul kabar timnas Indonesia akan melawan Der Panzer. Ternyata hal ini sedang dalam proses PSSI untuk melobi negara-negara kuat sepakbola dunia.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengatakan selain Jerman, tim kuat seperti Brazil dan Spanyol telah dikirimi surat oleh PSSI.

“Nah, kami sedang melobi juga negara-negara besar. Apakah Jerman, apakah Portugal, apakah Brazil atau Spanyol,” kata Erick Thohir.

“Negara-negara itu untuk supaya dalam kalender FIFA Matchday kita paling enggak ada satu yang besar. Sudah ada yang jawab? Belum. Suratnya sudah kirim? Sudah, tapi belum dijawab. Ya sudah sabar,” tambahnya.

Baca Juga: Cetak 2 Gol, Messi Kembali Bawa Inter Miami Menang

Sementara itu anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, mengungkapkan bahwa pihak DFB (Deutscher Fussball Bund) telah menerima tawaran dari PSSI untuk bertanding melawan Indonesia. Dinilai Indonesia telah berhasil menyelenggarakan pertandingan melawan tim juara Piala Dunia 2022, Argentina.

“Mereka (Jerman) sudah oke bertanding melawan timnas Indonesia karena mereka berpikir kami sudah pernah undang Argentina,” ucap Arya.

The post PSSI Bicara Soal Rencana Timnas Indonesia Vs Jerman appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

FIFA Matchday atau jeda internasional akan kembali digelar pada 4 – 12 September 2023. Setiap tim berhak menjalani dua laga uji coba pada periode itu.

Namun, timnas Indonesia hanya sekali menjalani FIFA Matchday bulan september. Lawan yang akan dihadapi timnas Indonesia dalam FIFA Matchday adalah Turkmenistan pada 8 september 2023 di Surabaya.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa timnas Indonesia senior yang akan bertanding dalam FIFA Matchday tersebut. Sementara, timnas U-23 telah disiapkan untuk menjalani Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 pada 6 – 12 september.

“Lawan Turkmenistan yang saya mengerti itu tim senior. Di tanggal 8 di Surabaya. tetapi apakah ada irisan dengan Timnas U-23, saya tidak tahu,” kata Ketum PSSI Erick Thohir.

“Yang pasti sudah ada kesepakatan dengan coach Shin Tae-yong bahwa tanggal 8 kita melawan Turkmenistan yang tim senior. Lalu melawan China Taipei tanggal 9 (Timnas U-23 Kualifikasi Piala Asia U-23), dan lawan Turkmenistan lagi tanggal 12 jadi ada jeda,” ujarnya.

Baca Juga: Ricuh Saat Final SEA Games, Komdis AFC Jatuhkan Sanksi Ke Timnas Indonesia dan Thailand

Laga FIFA Matchday ini penting untuk timnas Indonesia memperbaiki posisi ranking FIFA. Sementara ini, Indonesia masih berada di posisi ke-150, setelah sebelumnya dikalahkan Argentina 0-2 pada jeda internasional Bulan Juni.

The post Timnas Indonesia Agendakan 1 Laga Uji Coba Bulan September, Ini Lawannya appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

Komdis AFC menjatuhkan sanksi kepada 15 orang dari ofisial tim hingga pemain Indonesia dan Thailand. Pemain timnas Indonesia yang mendapatkan sanksi diantaranya, Titan Agung Bagus Fauzi, Komang Teguh dan Muhammad Taufany.

Sanksi berupa larangan bertanding serta sanksi dengan yang totalnya mencapai US$18.000 atau sekitar Rp268 juta.

Baca Juga: Petenis Putri Indonesia Ukir Sejarah Usai Tembus Semifinal Wimbeldon

Berikut sanksi yang didapat pemain serta ofisial Indonesia dan Thailand oleh Kondis AFC:

1. Titan Agung Bagus Fauzi: Larangan tampil enam pertandingan dan denda US$1000.
2. Komang Teguh Trisnanda: Larangan tampil enam pertandingan dan denda US$1000.
3. Soponwit Rakyart: Larangan tampil enam pertandingan dan denda US$1000.
4. Tegar Diokta Andias (Ofisial): Larangan bersama tim dalam enam pertandingan dan denda US$1000.
5. Sahari Gultom (Pelatih kiper): Larangan mendampingi tim dalam enam pertandingan dan denda US$1000.
6. Prasobchoke Chokemor (Pelatih kiper): Larangan mendampingi tim dalam enam pertandingan dan denda US$1000.
7. Pattarawut Wongsriphuek (Ofisial): Larangan bersama tim dalam enam pertandingan dan denda US$1000.
8. Mayeid Mad-Adam (Ofisial)): Larangan bersama tim dalam enam pertandingan dan denda US$1000.
9. Muhammad Taufany: Larangan tampil enam pertandingan dan denda US$1000.
10. Ahmad Nizar Caesarea Noor (ofisial): Larangan bersama tim dalam enam pertandingan dan denda US$1000.
11. Muhni Toid Sarnadi (Ofisial): Larangan bersama tim dalam enam pertandingan dan denda US$1000.
12. Chayapipat Supunpasuch: Larangan bersama tim dalam enam pertandingan
13. Purachet Todsanit: Larangan bersama tim dalam enam pertandingan
14. Thirapak Prueangna: Larangan bersama tim dalam enam pertandingan
15. Bamrung Boonprom (Asisten pelatih): Larangan mendampingi tim dalam enam pertandingan dan denda US$1000.
16. Federasi Sepak Bola Thailand (FAT):Denda sebesar US$10.000 karena pelanggaran terhadap Pasal 51.1 Kode Disiplin dan Etik AFC.

The post Ricuh Saat Final SEA Games, Komdis AFC Jatuhkan Sanksi Ke Timnas Indonesia dan Thailand appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

Sebelumnya, timnas Indonesia U-23 ditangani oleh pelatih Indra Sjafri saat ajang SEA Games Kamboja 2023. Indra Sjafri yang awalnya pengganti sementara Shin Tae-yong, ternyata mampu mempersembahkan medali emas di cabang olahraga sepakbola SEA Games.

Namun, kini PSSI kembali menunjuk STY untuk menahkodai timnas Indonesia U-23. Hal tersebut disampaikan langsung oleh ketua umum PSSI, Erick Thohir.

“Piala AFF U-23, Kualifikasi Piala Asia U-23, dan Timnas Indonesia senior di bawah Shin Tae-yong,” kata Ketum PSSI Erick Thohir.

PSSI tak menargetkan muluk-muluk untuk timnas Indonesia U-23 di ajang Piala AFF dan Kualifikasi Piala Asia. Justru hal tersebut sebagai persiapan para pemain muda melangkah ke tim senior nantinya.

“Sama seperti Asian Games 2022, kami tidak menargetkan apa-apa. Kami ingin tim muda kita dipersiapkan sebagai jenjang untuk Timnas Indonesia senior,” ujar Erick Thohir.

“Kalau lolos kualifikasi Piala Asia U-23 2024, kita akan bermain di Piala Asia U-23 tahun depan. Kalau masuk tiga tim terbaik, kita main ke mana? Olimpiade 2024,” ucap Erick Thohir.

Baca Juga: Bali Mundur Jadi Tuan Rumah World Beach Games 2023, Ini Alasannya

Piala AFF U-23 akan digelar pada 16 – 27 Agustus di Thailand. Sementara Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 akan diselenggarakan di Solo, pada 6 – 12 September 2023.

The post PSSI Tunjuk Shin Tae-yong Latih Timnas U-23 di Piala AFF U-23 & Kualifikasi Piala Asia U-23 appeared first on 103.8 FM Brava Radio.