Discovering the Magic of Myanmar
Belmond Governor’s Residence menawarkan pesona dan semangat sebuah kota yang masih membuka diri terhadap dunia luar, dibuktikan dengan terus meningkatnya jumlah penerbangan ke Yangon.

Para tamu dapat menikmati budaya seni yang mempesona, pasar yang semarak dan berbagai pemandangan indah.

A tranquil oasis
Dikelilingi oleh oasis, taman yang rimbun dan kolam teratai, namun masih berada di jantung Yangon, rumah jati bergaya Burma tahun 1920-an yang kuat dengan pesona kolonial. Para tamu dapat mengunjungi Pagoda Shwedagon yang ikonik dan pusat keramaian yang ramai.

‘Governor’s Getaway’ mencakup akomodasi dua malam dengan sarapan setiap hari, transfer bandara pulang-pergi dan tur pribadi half-day yang dipesan lebih dahulu ke Yangon dengan salah satu pemandu ahli dan sopir pribadi Belmond.

Sementara di hotel, para tamu dapat bersantap ala tradisional dalam konsep makan Burma Table atau santapan ala carte di Restoran Mandalay. Terdapat aktivitas tanpa biaya, seperti pesta koktail yoga dan tamu, atau memesan perawatan spa terapeutik untuk menghilangkan ketegangan. Harga mulai dari US $ 355 per malam, ditambah pajak dan pelayanan.

‘Sense of Place’, merupakan kolaborasi dengan tiga seniman kontemporer Myanmar dirancang untuk menyuntikkan budaya asli. Lukisan skala besar secara halus menggambarkan daerah dengan sangat terampil, termasuk detail jati, genteng dan Mindon Lounge.

Dengan tirai bambu sebagai kanvas mereka, seniman lokal Than Htay, Thit Nay Sann dan Nilar Tu, diwakili oleh Nawaday Tharlar Art Gallery, masing-masing menggambarkan gaya seni mereka yang penuh warna yang menggambarkan pemandangan pedesaan menawan, tokoh tradisional dan pemandangan budaya Myanmar.

Brava Listeners, terus dengarkan Brava Radio melalui streaming di sini atau download melalui iOS dan Google Play Store.

[teks Angelita Christy | foto belmond.com]

Baca juga:
Indonesia menjadi salah satu target virus komputer dunia
Inovasi terbaru dari Barry Calebaut
Omega Seamaster Aqua Terra edisi 2017

The post Belmond Governor’s Residence: Escape & ‘Sense of Place’ appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

Vindhya menjelaskan bahwa kehadiran ibu penyu ini berawal dari hobi travelling-nya dan itinenary atau kesukaannya dalam membuat rencana perjalanan. Ibu penyu berdiri sejak 2012 dan sampai saat ini ada 7 kru di dalamnya. 3 orang sebagai konsultan, 2 orang admin, dan 3 orang tour leaders.

Ibu penyu menyediakan dua macam trip, ada open trip dan private trip. Open trip adalah sebuah keunggulan dari trip organizer yang berfokus pada trip laut ini.

Berbeda dengan biro perjalanan lainnya, Ibu Penyu merupakan biro perjalanan yang fleksibel dan membatasi peserta.

“1 open trip kita batasi dengan maksimal 12 orang. Kenapa? karena dari pengalaman, seorang tour leader cuma bisa handle paling banyak 12 orang. Dan juga semakin banyak peserta dalam satu trip akan semakin ‘ribet‘. Kalau orangnya banyak, waktu ke kamar mandi pun harus diatur,” Jelas Vindhya.

Dalam setahun, minimal ada 8 open trip yang dilakukan oleh Ibu Penyu. Trip tersebut di luar private trip.

The post Open trip bersama Vindhya Sabnani dan Ibu Penyu di TravelTalk appeared first on 103.8 FM Brava Radio.