CT: Pelaku Pasar Harap Tenang

32

CT menghimbau terhadap seluruh rakyat Indonesia terkhusus pelaku pasar, dunia usaha, domestik, swasta dan asing, untuk tidak mudah terpancing dan bisa menerima kenyataan yang terjadi, apalagi salah satu kandidat capres mengundurkan diri dari perhitungan pilpres. CT mengaku tidak senang dengan pengunduran salah satu capres tersebut, karena kekhawatiran dari pelaku pasar sebagai respons atas kejadian itu sempat membuat kondisi pasar keuangan fluktuatif dan bergejolak.

Menurut CT sikap yang tenang dan legowo dapat menyebabkan situasi pasar keuangan yang lebih kondusif. “Pasar menyayangkan bisa terjadi seperti itu, karena kalau seandainya bisa diterima, tentu hasilnya akan terbalik, rupiah akan lebih menguat sangat luar biasa,” jelasnya.

Sebelumnya, nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa sore melemah sebesar 58 poin menjadi Rp11.630 per dolar AS dibandingkan sebelumnya di posisi Rp11.572 per dolar AS.

Sementara, Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup melemah 43,60 poin atau 0,85 persen ke posisi 5.083,52 menyusul aksi ambil untung sejumlah investor. Sedangkan, indeks 45 saham unggulan (LQ45) turun 7,53 poin (0,86 persen) ke level 873,77. <<[Teks @shintaasarass | Foto indoleader.com]

Redaksi