Google dan Dishub DKI Jakarta Berkolaborasi untuk Uraikan Kemacetan

55
Google dan Dishub DKI Jakarta Berkolaborasi untuk Uraikan Kemacetan

Merespon kemacetan di DKI Jakarta membuat Google berkolaborasi dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk mengurai macet di Ibu Kota.

Perusahaan teknologi, Google bersama Dishub DKI Jakarta melakukan kerja sama lewat Project Green Light. Nota kesepahamannya diteken pada November 2022 dan akan dimulai pada 2023. Melalui proyek ini, tim peneliti Google akan memberikan rekomendasi kepada Pemerintah DKI Jakarta untuk mengoptimalkan pengaturan waktu lampu merah guna mengurangi lalu lintas yang tersendat

Hal itu didasarkan data lalu lintas anonim dan data mobilitas masyarakat berbasis Android yang diolah oleh kecerdasan buatan (AI). Menariknya, Indonesia menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang akan melaksanakan proyek Project Green Light yang sebelumnya sudah dilaksanakan di India.

Google dan Dishub DKI Jakarta Berkolaborasi untuk Uraikan Kemacetan

“Project Green Light menggunakan AI untuk mengoptimalkan lampu lalu lintas di persimpangan di seluruh dunia, guna membantu meminimalkan kemacetan dan polusi yang ditimbulkannya,” ujar Yossi Matias, VP of Engineering and Research Google di acara Google for Indonesia, Rabu (7/12).

“Dengan menggunakan teknologi AI kami, diharapkan inisiatif ini akan meningkatkan efisiensi bahan bakar, mengurangi emisi, meningkatkan kualitas udara, dan membuat aktivitas berkendara jadi lebih aman dan menyenangkan di Jakarta,” lanjutnya.

Google dan Dishub DKI Jakarta Berkolaborasi untuk Uraikan Kemacetan

Nantinya, Google akan menganalisis data lokasi anonim dari sistem navigasi mereka. Kemudian, Google menghitung metrik arus lalu lintas di setiap persimpangan. Dari hasil penghitungan tersebut, Google akan memberikan rekomendasi yang kemudian akan melacak perubahan bersama dengan kota.

“Teknologi AI memungkinkan Google menganalisis data tanpa sensor tambahan atau bahkan mengubah infrastruktur, sebelum mengirimkan rekomendasi ke dinas kota yang kemudian menerapkan cara-cara untuk mengoptimalkan pengaturan,” kata Yossi.

Baca Juga: 1.550 Tanaman dan Hewan Laut Terancam Punah Akibat Aktivitas Manusia

Akankah Project Green Light bisa mengurai kemacetan di Jakarta?

 

Penulis: Fadia Syah Putranto

Redaksi