Inggis telah membuat sebuah sayembara khusus untuk menangkap presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono. Imbalan yang diberikan pun berupa US$80 ribu atau setara dengan Rp 790juta. Sayembara ini pun dilakukan oleh aktifis The West papua Advocacy Team (WPAT) yang telah dimuat dalam siaran radio di Selandia Baru, www.rnzi.com pada hari Jumat(14/9) lalu. William pun menjelaskan, alasan dibalik sayembara yang telah dibuatnya ini karena, di bawah pemerintahan SBY, aparat pemerintah Indonesia telah membunuh lebih dari 500 ribu warga Papua selama menduduki wilayah Papua Barat.
Mendengar hal ini SBY, yang hendak berkunjung ke Inggris pada tanggal 31 Oktober – 2 November 2012 itu, merasa sangat terganggu. Julian Aldrin Pasha, sebagai juru bicara Kepresidenan menjelaskan bahwa mereka sudah berkomunikasi dengan Kedutaan Inggris di Jakarta, dan berbicara secara terbuka mengenai masalah ini.
Perjalanannya ke Inggris kali ini pun dimaksudkan untuk memenuhi undangan Ratu Inggris, Elisabeth II. Julian pun menjelaskan karena hal tersebutlah dan juga kapasitas beliau sebagai seorang head of state, akan diperlakukan sebagai kepala negara selayaknya. Sehingga tidaklah mungkin mereka dapat menangkap dan menahan SBY.
Sumber: MetroTVnews
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023