NFT atau Non-fungible token telah menjadi suatu hal yang berhasil mengundang daya tarik tersendiri di zaman modern ini. Baik untuk berinvestasi bagi para kolektornya, maupun ruang kreativitas bagi para kreatornya.
Dengan popularitas NFT yang meningkat begitu cepat, membuat beberapa karya dari kolektor memiliki nilai tinggi hingga mencatat rekor penjualan fantastis. Berikut daftar 5 NFT termahal di dunia.
CryptoPunk #5822 (Rp330,2 miliar)
NFT CryptoPunks telah berhasil mendominasi pada jajaran NFT termahal di dunia.
Pada posisi kelima, NFT yang disebut ‘alien’ dengan kode 5822 berhasil terjual dengan harga lebih dari US$23 juta atau lebih dari Rp330,2 miliar pada 12 Februari 2022.
HUMAN ONE (Rp414,91 miliar)
HUMAN ONE merupakan salah satu NFT dari Beeple yang berhasil terjual dengan harga sangat mahal.
HUMAN ONE berhasil terjual pada 9 November 2021 dengan harga hampir US$30 juta atau sekitar Rp414,91 miliar. Menurut sebuah wawancara dengan Christie’s, karya tersebut berkaitan erat dengan ‘Everydays’.
Clock (Rp756,7 miliar)
Clock adalah karya yang dibuat oleh Pak dan Julian Assange. Serta hampir secara harfiah bergerak sebagai jam, menghitung hari-hari dimana pendiri WikiLeaks, Julian Assange dipenjara.
Tujuan NFT ini adalah mengumpulkan dana untuk pembelaan hukum Assange, dan akhirnya dibeli oleh AssangeDAO, kelompok yang terdiri dari 10 ribu lebih orang yang mengumpulkan uang mereka untuk membeli NFT dan mendukung Assange.
Everydays: the First 5000 Days (Rp995,1 miliar)
Karya NFT termahal dari Mike Winklemann atau yang lebih dikenal dengan nama Beeple ini dijual kepada pembeli tunggal pada 11 Maret 2021 dengan harga US$69,3 juta atau setara dengan Rp995,1 miliar. Karya Beeple merupakan salah satu seni kelas atas dan sangat dihormati.
Karya ini pada dasarnya adalah kolase dari 5.000 karyanya. Beeple sempat berjanji pada 2007 bahwa akan membuat satu karya seni setiap hari, dan inilah hasilnya.
The Merge US$91,8 juta (Rp1,318 triliun)
The Merge karya Pak secara resmi menjadi NFT termahal yang pernah dijual pada tanggal 2 Desember 2021, dengan hampir 30 ribu kolektor bergabung dan mencetak total penjualan US$91,8 juta atau sekitar Rp1,318 triliun. Karya tersebut juga menjadi satu-satunya NFT di daftar yang memiliki banyak pemilik, selain The Clock.
Penulis: Fadiasyah Putranto
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023