Kasus investasi bodong sedang marak diperbincangkan masyarakat Indonesia. Ketika melancarkan aksinya berbagai skema menarik dirancang untuk menjebak masyarakat awam, misalnya melalui arisan online bodong, investasi berkedok kripto, hingga koperasi simpan pinjam atau KSP pun dijadikan umpan.
Kali ini Brava Radio mengajak Anda untuk mengenal ciri-ciri investasi bodong agar tidak terjerumus kedalamnya dan menghindari risiko kerugian saat berinventasi.
1.Keuntungan Instan dan Tidak Wajar
Menurut ketua SWI Tongam, Lumban Tobing mengatakan biasanya pelaku menjanjikan keuntungan yang tidak masuk akal. Selain itu tidak sedikit investasi bodong yang memberi keuntungan di awal agar Anda menginvestasikan dana lebih dan setelahnya menghilang tanpa jejak.
2. Bonus ‘Member Get Member’
Skema pemberian bonus biasanya didasarkan dari rekrutmen, bukan dari penjualan produk. Biasanya melalui skema ini Anda bakal diminta untuk membayar dimuka untuk akses keanggotaan. Penipuan skema bernama ponzi tidak jarang menjanjikan kaya instan tanpa harus kerja keras, hanya dengan menggaet anggota baru.
3. Endorse dari Tokoh dan Public Figure
Anda harus lebih selektif ketika pelaku investasi ilegal biasanya melakukan pemasaran dengan menggunakan tokoh agama, tokoh masyarakat, hingga artis atau public figure yang memiliki banyak pengikut. Pelaku investasi bodong biasanya memanfaatkan public figure dengan kegiatan flexing atau suatu kegiatan yang memamerkan harta atau kekayaan dengan harapan menarik simpati dan minat.
4. Janji Tanpa Risiko
Lumban juga mengatakan bahwa pelaku investasi bodong biasanya menjanjikan profit, tidak pernah rugi. Dalam kenyataannya dalam setiap investasi ada risiko karena keuntungan yang bersifat fluktuatif. Keuntungan dan risiko merupakan hal tidak dapat dipisahkan saat berinvestasi.
5. Ilegal
Budi Rahardjo selaku Perencana Keuangan One Shield Consulting mengatakan investasi bodong biasanya kegiatan usaha lembaganya tidak jelas alias tidak mengantongi izin atau terdaftar dari instansi yang berwenang.
Baca Juga: CEO Tesla Elon Musk Menerima Gugatan Dari Investor Twitter
Penulis: Fadia Syah Putranto
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023