Di tengah perlambatan industri barang mewah, Prada Group berhasil bertahan berkat kinerja impresif dari salah satu lini unggulannya, Miu Miu. Pada Rabu (30/10), Prada Group melaporkan peningkatan penjualan yang signifikan, terutama berkat lonjakan besar dari Miu Miu yang berhasil mencapai pertumbuhan 97 persen dengan pendapatan 854 juta euro, atau 25 persen dari total penjualan grup.
CEO Prada Group, Andrea Guerra, menyatakan rasa bangganya atas hasil tersebut, menyebutkan bahwa Miu Miu menjadi merek yang paling diminati di platform belanja global, Lyst. Menurut Guerra, pencapaian ini adalah hasil kerja keras dan konsistensi dalam membangun citra merek, memperkuat kreativitas, memperluas jaringan ritel, serta menawarkan beragam produk.
“Tren positif ini diharapkan akan terus berlanjut hingga 2027,” ujar Guerra dilansir dari Fortune.com.
Secara keseluruhan, pendapatan ritel Prada Group mencatat kenaikan 4 persen menjadi 2,53 miliar euro. Prada sendiri mengalami pertumbuhan meskipun sempat melambat di kuartal ketiga akibat penurunan pasar di Cina. Guerra menegaskan bahwa secara global, Prada tetap berada di posisi kuat dan sangat diminati oleh pelanggan.
Patrizio Bertelli, Ketua Prada Group, mengungkapkan kepuasannya atas kinerja positif Prada dan Miu Miu di tengah kondisi pasar yang menantang, dan menekankan komitmen perusahaan untuk berinvestasi dalam ritel, teknologi, dan kapasitas industri demi mendukung pertumbuhan jangka panjang. Prada Group, yang juga menaungi merek Church’s dan Car Shoe, berhasil mencatat total pendapatan hingga 3,83 miliar euro, meningkat 15 persen dibandingkan tahun sebelumnya.