Ganja Medis – 103.8 FM Brava Radio https://bravaradio.com Your partner in business & pleasure Mon, 05 Dec 2022 04:51:36 +0000 en-US hourly 1 Ternyata Ganja Tidak Lebih Baik Dari Plasebo Dalam Mengurangi Rasa Sakit https://bravaradio.com/ternyata-ganja-tidak-lebih-baik-dari-plasebo-dalam-mengurangi-rasa-sakit/ https://bravaradio.com/ternyata-ganja-tidak-lebih-baik-dari-plasebo-dalam-mengurangi-rasa-sakit/#comments Mon, 05 Dec 2022 05:00:38 +0000 https://bravaradio.com/?p=48501 Penggunaan ganja medis sempat menjadi perbincangan publik belakangan ini Brava Listeners. Karena memiliki khasiat, salah satu manfaatnya adalah bisa mengurangi rasa sakit. Dalam sebuah studi terbaru ternyata menunjukkan bahwa efek ganja untuk mengurangi rasa sakit tidak terlalu berdampak alias tidak lebih baik dengan plasebo. Berdasarkan survei nasional Amerika Serikat (AS), 17 persen responden yang dilaporkan […]

The post Ternyata Ganja Tidak Lebih Baik Dari Plasebo Dalam Mengurangi Rasa Sakit appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

]]>
Penggunaan ganja medis sempat menjadi perbincangan publik belakangan ini Brava Listeners. Karena memiliki khasiat, salah satu manfaatnya adalah bisa mengurangi rasa sakit.

Dalam sebuah studi terbaru ternyata menunjukkan bahwa efek ganja untuk mengurangi rasa sakit tidak terlalu berdampak alias tidak lebih baik dengan plasebo.

Ternyata Ganja Tidak Lebih Baik Dari Plasebo Dalam Mengurangi Rasa Sakit

Berdasarkan survei nasional Amerika Serikat (AS), 17 persen responden yang dilaporkan menggunakan ganja dalam setahun terakhir telah diberi resep ganja medis.

Dengan perkiraan antara 17-30 persen orang dewasa di Amerika Utara, Eropa, dan Australia melaporkan mereka menggunakannya untuk mengatasi rasa sakit.

Walaupun ganja dan produk turunannya seperti CBD, dapat digunakan secara luas untuk mengurangi rasa sakit, seberapa efektifnya dalam melakukan hal ini masih belum jelas.

Dilansir dari The Conversation, sebuah studi terbaru yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association menunjukkan ganja tidak lebih baik dalam menghilangkan rasa sakit daripada plasebo.

Ternyata Ganja Tidak Lebih Baik Dari Plasebo Dalam Mengurangi Rasa Sakit

Para peneliti secara khusus memasukkan studi yang membandingkan perubahan intensitas nyeri sebelum dan sesudah pengobatan. Secara total, para peneliti melihat 20 penelitian yang melibatkan hampir 1.500 orang.

Studi itu disertakan melihat berbagai kondisi nyeri yang berbeda, seperti nyeri neuropatik, yang disebabkan oleh kerusakan saraf, dan multiple sclerosis. Kemudian produk ganja yang dimasukkan juga beragam, mulai dari THC, CBD, hingga ganja sintetis seperti nabilone.

Lalu, metode penggunaan produk ganja untuk perawatan pun beragam, di antaranya melalui pil, semprotan, minyak dan asap. Melansir dari Science Alert, mayoritas peserta penelitian adalah perempuan (62 persen) dan berusia antara 33 dan 62 tahun.

Baca Juga: Polling Tolak Ronaldo Jadi Starter Timnas Portugal Saat Melawan Swiss

The post Ternyata Ganja Tidak Lebih Baik Dari Plasebo Dalam Mengurangi Rasa Sakit appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

]]>
https://bravaradio.com/ternyata-ganja-tidak-lebih-baik-dari-plasebo-dalam-mengurangi-rasa-sakit/feed/ 2
Ini Deretan Penyakit yang Dapat Disembuhkan Melalui Ganja Medis https://bravaradio.com/ini-deretan-penyakit-yang-dapat-disembuhkan-melalui-ganja-medis/ https://bravaradio.com/ini-deretan-penyakit-yang-dapat-disembuhkan-melalui-ganja-medis/#respond Mon, 04 Jul 2022 07:33:46 +0000 https://bravaradio.com/?p=46399 Beberapa waktu lalu pemberitaan ganja untuk kepentingan medis ramai dibahas. Seperti apa memang khasiat dari tanaman ganja dan apa saja penyakit yang membutuhkan ganja medis? Ganja untuk kebutuhan medis kini sedang hangat diperbincangkan. Bahkan, negara tetangga Indonesia, Thailand pun kini sudah melegalkan ganja untuk pengobatan. Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) mengungkapkan ganja untuk kepentingan medis […]

The post Ini Deretan Penyakit yang Dapat Disembuhkan Melalui Ganja Medis appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

]]>
Beberapa waktu lalu pemberitaan ganja untuk kepentingan medis ramai dibahas. Seperti apa memang khasiat dari tanaman ganja dan apa saja penyakit yang membutuhkan ganja medis?

Ganja untuk kebutuhan medis kini sedang hangat diperbincangkan. Bahkan, negara tetangga Indonesia, Thailand pun kini sudah melegalkan ganja untuk pengobatan.

Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) mengungkapkan ganja untuk kepentingan medis bisa diterapkan di Indonesia. Asalkan ada aturan ketat terhadap pemakaian dari ganja yang harus bertujuan sebagai pengobatan.

“Kalau memang positifnya lebih banyak, pasti pemerintah akan melegalkan ganja untuk medis. Itupun dengan mekanisme dan pengaturan ketat untuk menghindari penyalahgunaan,” kata Kabag Humas Kemenkumham, Tubagus Erif Faturahman.

Ini Deretan Penyakit yang Dapat Disembuhkan Melalui Ganja Medis

Ada beberapa hal yang masih dipertimbangkan oleh pemerintah Tanah Air terkait legalisasi ganja. Terutama dalam aspek, kesehatan hingga agama.

“Pemerintah akan mempelajari terlebih dahulu mengenai legalitas ganja untuk tujuan medis. Akan dilihat baik buruknya dengan cara meminta pendapat atau pandangan para ahli dari berbagai pihak seperti kesehatan, sosial, agama dan lain sebagainya,” tutur Tubagus.

Ganja medis sendiri dikenal sebagai cannabis medis atau marijuana medis. Dalam ganja media mengandung banyak senyawa aktif, seperti delta-9 tetrahydrocannabinol (THC) dan cannabidiol (CBD).

Berikut ini kemungkinan penyakit yang bisa disembuhkan oleh ganja medis, dikutip dari Mayoclinic:

  • Sklerosis lateral amiotrofik (ALS)
  • HIV-AIDS
  • Penyakit Crohn
  • Epilepsi dan kejang
  • Glaukoma
  • Multiple sclerosis dan kejang otot
  • Sakit parah dan kronis
  • Mual atau muntah parah yang disebabkan oleh pengobatan kanker

Adapun efek samping dari penggunaan ganja dapat timbul bagi orang-orang tertentu, seperti:

  • Peningkatan detak jantung
  • Pusing
  • Konsentrasi dan memori terganggu
  • Waktu reaksi lebih lambat
  • Interaksi obat-ke-obat yang negatif
  • Peningkatan risiko serangan jantung dan stroke
  • Nafsu makan meningkat
  • Potensi kecanduan
  • Halusinasi atau penyakit mental
  • Gejala putus obat

 

Penulis: Rifqi Fadhillah

The post Ini Deretan Penyakit yang Dapat Disembuhkan Melalui Ganja Medis appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

]]>
https://bravaradio.com/ini-deretan-penyakit-yang-dapat-disembuhkan-melalui-ganja-medis/feed/ 0
Mengikuti Thailand dan Malaysia, DPR Minta Indonesia Riset Ganja Medis https://bravaradio.com/mengikuti-thailand-dan-malaysia-dpr-minta-indonesia-riset-ganja-medis/ https://bravaradio.com/mengikuti-thailand-dan-malaysia-dpr-minta-indonesia-riset-ganja-medis/#comments Tue, 28 Jun 2022 04:29:29 +0000 https://bravaradio.com/?p=46317 Charles Honoris selaku Wakil Ketua Komisi IX DPR Charles menyatakan bahwa Indonesia harus memulai kajian mengenai penggunaan ganja untuk kepentingan medis. Pada tahun 2020, Komisis Narkotika PBB (CND) sudah mengeluarkan ganja dan resin ganja dari golongan IV Konvensi Tunggal tentang Narkotika 1961. Lewat keputusan PBB itu, Charles mengungkapkan bahwa ganja sudah dihapus dari daftar narkotika dan […]

The post Mengikuti Thailand dan Malaysia, DPR Minta Indonesia Riset Ganja Medis appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

]]>
Charles Honoris selaku Wakil Ketua Komisi IX DPR Charles menyatakan bahwa Indonesia harus memulai kajian mengenai penggunaan ganja untuk kepentingan medis.

Pada tahun 2020, Komisis Narkotika PBB (CND) sudah mengeluarkan ganja dan resin ganja dari golongan IV Konvensi Tunggal tentang Narkotika 1961. Lewat keputusan PBB itu, Charles mengungkapkan bahwa ganja sudah dihapus dari daftar narkotika dan obat terlarang atau narkoba paling berbahaya yang tidak memiliki manfaat medis.

Mengikuti Thailand dan Malaysia, DPR Minta Indonesia Riset Ganja Medis

“Di seluruh dunia kini terdapat lebih dari 50 negara yang telah memiliki program ganja medis, termasuk negara tetangga seperti Malaysia dan Thailand,” kata Charles mengutip dai CNN Indonesia.com, Selasa (28/6/22).

Disisi lain, terlepas Indonesia akan melakukan program ganja medis atau tidak, riset menjadi hal yang sangat penting yang dilakukan untuk menjadi landasan bagi pengambilan kebijakan atau penyusunan regulasi selanjutnya.

Mengikuti Thailand dan Malaysia, DPR Minta Indonesia Riset Ganja MedisCharles juga mengingatkan bahwa dunia medis harus terus berkembang dan dinamis demi tujuan kemanusiaan, menyelamatkan kehidupan penderita radang otak lain yang diyakini bisa diobati dengan ganja.

“Indonesia harus sudah memulai kajian tentang manfaat tanaman ganja atau cannabis sativa untuk kepentingan medis, Negara tidak boleh tinggal berpangku tangan melihat ‘Pika-Pika’ lain yang menunggu pemenuhan hak atas kesehatannya,” kata politikus PDIP itu.

Mengikuti Thailand dan Malaysia, DPR Minta Indonesia Riset Ganja MedisTopik mengenai ganja medis menjadi perbincangan setelah seorang ibu bernama Santi Warastuti asal Sleman, Yogyakarta, beserta anaknya Pika, yang mengidap kelainan otak, melakukan aksi damai di kawasan Bundaran HI, Jakarta saat Car Free Day (CFD), Minggu (26/6/22).

Santi membawa sebuah surat yang ditujukan kepada hakim MK agar segera memberikan putusan atas permohonan uji yang sudah dia ajukan atas UU Narkotika. Dirinya meminta agar ganja yang masuk golongan I UU Narkotika bisa digunakan untuk keperluan medis.

Santi mengaku sudah menanti selama hampir dua tahun agar Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan permohonannya untuk melegalisasi ganja medis di Indonesia. Sebagai informasi, anak Santi yang bernama Pika, menderita kelainan otak dan membutuhkan ganja untuk pengobatan.

Bagaimana tanggapan Anda Brava Listeners soal ganja medis ini?

 

Penulis: Fadia Syah Putranto

The post Mengikuti Thailand dan Malaysia, DPR Minta Indonesia Riset Ganja Medis appeared first on 103.8 FM Brava Radio.

]]>
https://bravaradio.com/mengikuti-thailand-dan-malaysia-dpr-minta-indonesia-riset-ganja-medis/feed/ 1