Ternyata Ganja Tidak Lebih Baik Dari Plasebo Dalam Mengurangi Rasa Sakit

519
Ternyata Ganja Tidak Lebih Baik Dari Plasebo Dalam Mengurangi Rasa Sakit

Penggunaan ganja medis sempat menjadi perbincangan publik belakangan ini Brava Listeners. Karena memiliki khasiat, salah satu manfaatnya adalah bisa mengurangi rasa sakit.

Dalam sebuah studi terbaru ternyata menunjukkan bahwa efek ganja untuk mengurangi rasa sakit tidak terlalu berdampak alias tidak lebih baik dengan plasebo.

Ternyata Ganja Tidak Lebih Baik Dari Plasebo Dalam Mengurangi Rasa Sakit

Berdasarkan survei nasional Amerika Serikat (AS), 17 persen responden yang dilaporkan menggunakan ganja dalam setahun terakhir telah diberi resep ganja medis.

Dengan perkiraan antara 17-30 persen orang dewasa di Amerika Utara, Eropa, dan Australia melaporkan mereka menggunakannya untuk mengatasi rasa sakit.

Walaupun ganja dan produk turunannya seperti CBD, dapat digunakan secara luas untuk mengurangi rasa sakit, seberapa efektifnya dalam melakukan hal ini masih belum jelas.

Dilansir dari The Conversation, sebuah studi terbaru yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association menunjukkan ganja tidak lebih baik dalam menghilangkan rasa sakit daripada plasebo.

Ternyata Ganja Tidak Lebih Baik Dari Plasebo Dalam Mengurangi Rasa Sakit

Para peneliti secara khusus memasukkan studi yang membandingkan perubahan intensitas nyeri sebelum dan sesudah pengobatan. Secara total, para peneliti melihat 20 penelitian yang melibatkan hampir 1.500 orang.

Studi itu disertakan melihat berbagai kondisi nyeri yang berbeda, seperti nyeri neuropatik, yang disebabkan oleh kerusakan saraf, dan multiple sclerosis. Kemudian produk ganja yang dimasukkan juga beragam, mulai dari THC, CBD, hingga ganja sintetis seperti nabilone.

Lalu, metode penggunaan produk ganja untuk perawatan pun beragam, di antaranya melalui pil, semprotan, minyak dan asap. Melansir dari Science Alert, mayoritas peserta penelitian adalah perempuan (62 persen) dan berusia antara 33 dan 62 tahun.

Baca Juga: Polling Tolak Ronaldo Jadi Starter Timnas Portugal Saat Melawan Swiss

Redaksi