Memang, tidak semua kolesterol itu buruk. Pada dasarnya kolesterol merupakan lemak yang dapat ditemukan di jaringan tubuh dan merupakan komponen penting dari membran sel. Ketika salah satu jenis kolesterol yaitu low-density Lipoprotein mengalami peningkatan, maka lemak yang akan tertimbun di pembuluh darah. Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti jantung koroner.
Dilansir republika.co.id, menurut dr. Nafrialdi, PhD ahli Clinical Research Support Unit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia mengatakan bahwa 35% dari penduduk Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi. Hal ini dipengaruhi beberapa faktor antara lain usia, diabetes, kurang berolahraga, merokok, hingga diet yang tidak sehat.
Pola makan yang tidak seimbang ditambah kurangnya olahraga membuat kadar kolesterol Anda dapat di atas batas normal. Dilansir kompas.com ada beberapa makanan yang harus dihindari sehingga kadar kolesterol Brava Listeners tidak berlebih.
Makanan Cepat Saji
Hamburger, hotdog, pizza, hingga kentang goreng termasuk dalam makanan cepat saji yang ternyata menimbun lemak penyebab kolesterol tinggi. Dari My Food Data dikatakan bahwa per saji setiap makanan mengandung 465 mg kolesterol yang berarti memenuhi kebutuhan kolesterol harian mencapai 155%.
Daging Olahan
Sosis, smoke beef, bacon, bakso, nugget, dan daging olahan lainnya mengandung kolesterol yang tinggi. Dalam 100 gram bacon terdapat 99mg kolesterol yang sama dengan 33% dari jumlah kebutuhan kolesterol pada satu harinya.
Jeroan
Penggemar olahan organ dalam alias jeroan harus berhati-hati dalam mengonsumsi. Jeroan menjadi salah satu makanan yang harus dihindari bagi Anda yang sudah kolesterol tinggi.
Makanan Penutup
Siapa yang menolak jika diberikan makanan penutup? Ternyata makanan penutup seperti chocolate mousse dalam takaran 200 gram mengandung 283 mg kolesterol atau setara dengan 94% dari jumlah kebutuhan kolesterol harian.
Baca Juga : 5 Kegunaan Ampas Kopi Di Rumah
Makanan Mengandung Lemak Berlebih
Mentega, whipped cream, butter, dan gorengan termasuk dalam kategori makanan dengan lemak berlebih. Makanan yang digoreng mengandung kalori dan lemak trans yang tinggi.
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023