Memiliki perut six-pack adalah target para penggemar latihan kebugaran – seperti Anda. Tidak hanya menghindarkan Anda dari berbagai “penyakit bawaan” perut buncit dan mendongkrak penampilan, otot perut yang terlatih baik juga akan memberi tenaga untuk melakukan berbagai aktivitas.
Banyak metode yang dapat Anda lakukan untuk membentuk perut six-pack. Salah satu metode yang terbukti efektif adalah dengan menambahkan beban dalam gerakan-gerakan yang melatih otot perut.
Gerakan-gerakan pada latihan beban akan menggerakkan otot Anda lebih banyak – terutama otot inti dan otot perut. Dengan menambahkan beban, otot perut mendapat tekanan lebih besar dan berkontraksi lebih maksimal.
Anda dapat melakukan gerakan sit up crunch atau reverse crunch yang fokus pada otot perut Anda, dengan menambahkan beban tambahan, seperti plate atau barbell. Dengan tambahan beban dalam gerakan itu, sama saja Anda melakukannya dengan weight machine.
Anda bisa melakukan sit up sambil menggenggam plat beban yang diletakkan dekat dada. Atau, Anda juga bisa melakukan crunch free, dengan mengangkat kaki sehingga memberi tekanan ekstra pada otot perut.
Gerakan tersebut memang tidak terlalu sulit, tapi dijamin akan membuat otot perut lebih cepat terasa panas dan pegal.
Agar latihan otot perut makin efektif, manfaatkan pula latihan otot antagonis. Kesalahan terbesar yang biasa terjadi adalah orang terlalu berfokus pada bagian perut saja, tanpa mempedulikan bagian pinggang atau punggung.
Hal inilah yang seringkali menimbulkan cedera, sekaligus membuat latihan Anda tak mengalami progresivitas.
Jika melupakan otot antagonis, Anda tidak mempunyai kemampuan untuk mengangkat beban yang lebih berat secara berkala. Apa latihan yang efektif untuk punggung dan pinggang? Lakukan pull-up, pull-down, bent-over row, dan deadlift.
Untuk mendapatkan six-pack lebih cepat, kombinasikan latihan Anda dengan latihan kardio. Latihan kardio akan membakar lemak di perut lebih dulu, sebelum kemudian otot-otot di bagian itu dibentuk. Pola ini tepat bagi orang yang perutnya cenderung buncit.
Kombinasi latihan kardio dan angkat beban hendaknya dilakukan dengan porsi berimbang. Jika porsi latihan beban terlampau besar, Anda akan cenderung mudah lapar sehingga perut tetap buncit.
Latihan perut akan lebih efektif jika Anda melakukannya 2 – 3 kali seminggu. Anda dapat melakukannya dalam repetisi yang banyak namun pada jumlah set yang tidak terlalu banyak. Dengan demikian Anda akan membakar lemak sekaligus melatih daya tahan anaerobik.
Setelah perkembangan otot perut mulai terlihat, Anda dapat menambahkan beban, dengan repetisi yang lebih sedikit. Ingat! Anda perlu hati-hati dalam menaikkan beban karena biasanya jika sudah mengalami cedera, seseorang akan cenderung patah semangat dan tidak mau latihan lagi.
[sumber Fitness For Men Indonesia | foto healthkart.com]
Baca juga:
Menu terbaik berbuka puasa
TeamLab Future Park hadir di Indonesia
Richard Hammond dan Rimac Concept One
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023