Makan kacang almond
Kacang ini dapat membantu meratakan perut Anda, ini karena mereka kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal. Menurut penelitian yang dilakukan oleh King’s College di London, lemak yang terdapat pada kacang tersebut tidak akan diserap oleh tubuh dan ini bisa membantu mencegah lemak dari makanan lain untuk tersimpan di dalam tubuh. Konsumsi sebanyak 20 kacang per hari. Kalau lebih manfaat dari kacang ini akan sia-sia.
Konsumsi lebih banyak serat
Naikkan asupan serat larut Anda, ini bisa didapat dari apel, buah citrus, biji-bijian, dan salad. Ini adalah cara alami untuk menstabilkan gula darah Anda sehingga mampu mengontrol nafsu makan dan selalu menjaga hormon pembakaran lemak. Ini juga membantu Anda untuk merasa kenyang lebih cepat sehingga Anda tidak memakan ekstra kalori. Atur 4 bagian di piring Anda, isi 2 sisi dengan sayuran berserat dan 2 lagi dengan biji-bijian berserat seperti beras merah atau pasta dari gandum.
Makan buah di saat yang tepat
Memakan lima porsi buah dan sayuran dalam sehari sangat dianjurkan bagi mereka yang sedang mengurangi berat badan, akan lebih bagus jika dimakan di saat yang tepat. Mengkonsumsi buah sehabis mendapatkan asupan makanan yang kaya akan protein (yang terdiri dari ikan, telur, daging, atau biji-bijian) bisa menggembungkan perut dikarenakan fermentasi gula alami yang terdapat pada buah. Memakan buah sebelum mengonsumsi makanan penuh protein akan mencegah perut menggembung dan mengurangi nafsu makan Anda.
Beli piring berwarna biru
Menggunakan piring berwarna biru saat makan akan mengurangi asupan kalori Anda dikarenakan warna tersebut merupakan cara alami untuk menekan nafsu makan. Menurut penelitian, dibuktikan bahwa orang-orang yang bersantap di ruangan berwarna biru memakan 33 persen lebih sedikit dibandingkan dengan grup lain yang berada di ruangan berwarna merah atau kuning. Psikolog mengatakan, bahwa warna biru membuat makanan terlihat kurang menarik, ini karena kita sudah terbiasa untuk menghindari makanan yang terlihat seperti sudah berjamur.
Biarkan berantakan
Ini mungkin akan merugikan orang di sekitar Anda, tetapi Anda diharuskan membiarkan kotoran di meja saat melanjutkan makan. Penelitian yang dilakukan di Cornell University menemukan bahwa Anda akan makan lebih sedikit saat melihat keadaan sekitar Anda kotor atau berantakan. Dibutuhkan setidaknya 20 menit oleh perut Anda untuk menalar ke otak bahwa Anda sudah merasa kenyang, tetapi mengetahui berapa banyak makanan yang telah Anda konsumsi akan mencegah Anda dari rasa terlalu kenyang.
Dapatkan tidur yang nyenyak
Coba untuk dapatkan tidur lebih dari 7 jam setiap malamnya. Kurangnya waktu tidur dapat menurunkan level leptin dan ghrelin, hormon yang dibutuhkan untuk mengatur energi dan nafsu makan sehingga Anda merasa membutuhkan makanan yang lebih terutama karbohidrat. Peneliti menyarankan untuk mendapatkan setidaknya 7 jam tidur untuk menjauhi celana terasa sempit.
Matikan TV
Jika Anda makan dengan menjaga keseimbangan piring di atas paha dan mata menuju ke televisi maka mohon diperhatikan ini: peneliti dari Belgia menemukan bahwa manusia mengkonsumsi 71 persen lebih banyak makanan saat menonton televisi. Ini dikarenakan Anda tidak fokus dengan apa yang dimakan dan Anda tidak merasa kenyang.
Minum teh hijau dari Jepang
Bubuk teh hijau yang dikenal dengan kata Matcha memberikan dorongan besar untuk metabolisme Anda. Itu mengandung kumpulan yang disebut dengan ECGC yang menurut dari American Journal of Clinical Nutrition dapat meningkatkan kadar themogenesis (tingkat pembakaran kalori dalam tubuh) dari 8 persen menjadi 35 hingga 43 persen.
Peneliti juga menemukan bahwa bubuk hijau ini dapat mengurangi nafsu makan dengan mengatur kadar gula darah dan meningkatkan oksidasi pada lemak, proses ketika tubuh menghancurkan gumpalan besar lemak dan menggunakannya sebagai energi. [photo courtesy of atlanta-weight-loss.com]
Sumber: www.fitnessformen.co.id
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023