Presiden Rusia, Vladimir Putin dilaporkan selalu membawa tas bernama Cheget yang berisi sistem kendali nuklir, Brava Listeners.
Digadang-gadang tas Cheget bisa memicu ‘kiamat’ dunia apabila sampai digunakan oleh Putin. Menurut laporan Reuters, Cheget selalu berada di dekat Putin setiap saat.
Tas itu sebenarnya tidak menyimpan tombol untuk meluncurkan senjata nuklir. Namun, tas itu dapat menyalurkan perintah ke komando pusat militer Rusia, Staf Umum. Staf Umum itu memiliki akses ke kode untuk meluncurkan senjata nuklir.
Rusia diketahui memiliki dua metode untuk meluncurkan hulu ledak nuklir. Pertama, mereka mengirim kode otorisasi ke masing-masing komandan senjata, yang kemudian menjalankan prosedur peluncuran.
Kedua, terdapat pula sistem cadangan yang disebut sebagai Perimetr. Sistem ini yang memungkinkan Staf Umum memulai peluncuran rudal berbasis darat secara langsung.
Baca Juga: Tiga Sosok Istimewa yang Bisa Keluar Negeri Tanpa Paspor
Keberadaan Cheget menjadi sorotan setelah Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022 lalu. Sejak perang pecah, Putin beberapa kali melontarkan ancaman penggunaan senjata nuklir.
Akan tetapi, Rusia tak bisa asal meluncurkan senjata nuklir. Mereka memiliki doktrin yang mengatur tentang penggunaan senjata tersebut berdasarkan doktrin yang dirilis pada 2020 lalu.
- 5 Makanan Ini Perlu Dihindari Setelah Workout - Oct 23, 2023
- Ini Dia 5 Selebritas yang Tidak Mau Wariskan Harta ke Anaknya - Oct 20, 2023
- 3 Manfaat Mendengarkan Musik Jazz untuk Kesehatan Tubuh - Oct 19, 2023