Sinyal bahaya dilontarkan oleh Presiden Joe Biden jelang Pilpres AS 2024. Ia mengatakan ancaman melalui gerakan yang dipopulerkan Donald Trump ketika pemilu presiden 2016 lalu.
Joe Biden mengungkap adanya ancaman pada gerakan Make America Great Again (MAGA), yang dipopulerkan Donald Trump. Baginya, hal ini berbahaya dalam demokrasi Amerika Serikat.
“Ada sesuatu yang berbahaya yang sedang terjadi di AS saat ini. Ada gerakan ekstremis yang tidak punya keyakinan dasar demokrasi kita: gerakan MAGA,” kata Joe Biden dikutip CNN.
Kekhawatiran dari Joe Biden ini dilandasi dari agenda ekstrem MAGA yang dapat mengubah institusi demokrasi di Amerika. Ia mengatakan Partai Republik telah diintimidasi oleh ekstremis MAGA.
“Trump mengatakan Konstitusi memberinya hak untuk melakukan apa pun yang dia inginkan sebagai presiden. Saya belum pernah mendengar presiden mengatakan hal itu dengan naga bercanda,” ungkap Biden.
Baca Juga: Elon Musk Dikabarkan Akan Buka Kantor di Indonesia
Joe Biden sendiri dipercaya akan kembali mencalonkan diri sebagai presiden AS dari Partai Demokrat. Sedangkan Donald Trump juga diperkirakan maju dalam pilpres AS dari Partai Republik.
Meski sudah berumur 85 tahun, Biden mengaku usia tidak mempengaruhi dirinya dalam pencalonan di pemilu presiden AS 2024. Hal ini demi menjegal Donald Trump yang dinilainya dapat “menghancurkan” demokrasi AS.
“Banyak orang tampaknya fokus pada usia saya. Saya mengerti, percayalah, saya mengetahuinya lebih dari siapa pun,” kata Joe Biden beberapa waktu lalu seperti dikutip AFP.
“Saya mencalonkan diri karena demokrasi sedang dipertaruhkan, karena pada 2024 demokrasi akan kembali ditentukan. Tak diragukan lagi, Trump dan Partai Republik bertekad untuk menghancurkan demokrasi AS.” ujarnya.
- Jelajah Dunia Selama 24 Hari dengan Jet Pribadi, Biaya Rp 3 Miliar - Sep 29, 2023
- Joe Biden Ungkap Ancaman Gerakan yang Dipopulerkan Trump Bagi Demokrasi AS - Sep 29, 2023
- Hari Jantung Sedunia 2023: Use Heart, Know Heart - Sep 29, 2023