Federer dipaksa menerima sejumlah pukulan dan serve keras dari petenis 24 tahun itu sebelum menang 6-4, 6-7 (2/7), 6-4, dalam pertandingan yang berlangsung dalam waktu dua jam 13 menit di Pat Rafter Arena.
Karir cemerlang Federer kini mencakup 83 gelar tunggal, termasuk 17 gelar Grand Slam, sejak kemenangan pertamanya atas petenis Prancis Guillaume Raoux di Toulouse pada 1998.
Ia berada di urutan ketiga dalam daftar pemenang terbanyak sepanjang masa, di bawah Jimmy Connors (1.253) dan Ivan Lendl (1.071).
Petenis 33 tahun itu diberikan trofi Brisbane International oleh Roy Emerson, yang mendapatkan penghargaan istimewa untuk kemenangan ke-1.000nya oleh Rod Laver.
“Untuk mendapatkan kemenangan ke-1.000 di depan dua sosok hebat seperti Anda, merupakan hal yang sangat berarti bagi saya,” kata Federer.
“Saya tidak akan pernah melupakan momen ini,” pungkasnya. [teks @shintaasarass | foto straitstimes.com]
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023