Seperti yang dilansir dari Detik.com, Menkes menyampaikan pesan bagi para perokok yang sedang merokok, masih merokok, bahwa Ia tahu tidak mudah untuk berhenti. Namun Menkes menyarankan agar para perokok dapat manfaatkan kesempatan bulan Ramadhan. Juga menyampaikan himbauannya agar selama bulan Ramadan para perokok dapat bertekad, berniat secara sungguh-sungguh untuk berhenti merokok.
Disiinggung juga dalam video tersebut, hasil analisa terbaru tentang dampak rokok bagi kesehatan. Menurutnya, penyakit yang berhubungan dengan rokok seperti gagal ginjal, kanker, tekanan darah tinggi, penyakit jantung dan pembuluh darah serta penyakit paru-paru, paling banyak membutuhkan biaya dari jaminan kesehatan masyarakat.
Menkes juga menekankan kerentanan anak-anak yang tinggal dengan orang tua perokok atau hidup di lingkungan orang dewasa yang perokok, untuk penyakit paru-paru. Menkes berharap, berhenti merokok bisa menghindarkan anak-anak dari kerentanan tersebut.
Diakhir video Menkes juga mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa, seraya mengungkapkan bahwa sambil beribadah, kita dapat menjaga kesehatan kita maupun semua orang di sekitar kita, khususnya orang yang kita cintai, yakni Istri, suami, anak-anak atau siapa saja di dalam lingkungan kerja kita.
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023
