Setelah menunggu gelar juara Piala Dunia selama 36 tahun, sebanyak lebih dari 4 juta warga Argentina merayakan kemenangan Messi dkk di Buenos Aires, Selasa (20/12) waktu setempat.
Akan tetapi perayaan itu berujung ricuh alias chaos, bahkan menimbulkan korban jiwa. Seperti dilansir dari CNNIndonesia, satu orang tewas dan seorang anak berusia lima tahun mengalami koma akibat ulah supporter yang tak terkendali.
Sebanyak empat juta orang tumpah ke jalan merayakan sukses La Albiceleste. Hal tersebut menimbulkan kekacauan sehingga pawai juara yang semula direncanakan berlangsung selama delapan jam harus dipersingkat.
Diketahui, perayaan yang dilakukan suporter memang berjalan liar. Bukan saja ada dua suporter yang nekat melompat ke bus atap terbuka yang ditumpangi pemain Argentina dan satu di antaranya jatuh terpelanting ke aspal.
Ada juga suporter lain yang bahkan terlihat memanjat lampu lalu lintas, tiang lampu penerangan jalan, dan menaiki atap halte bus. Dilansir dari Daily Mail, korban tewas dalam pawai juara timnas Argentina itu berusia 24 tahun. Dirinya tewas setelah mengalami cedera kepala.
View this post on Instagram
Baca Juga: Segini Harga Jubah Bisht Khas Bangsawan Arab yang Dipakai Lionel Messi
Lebih lanjut, pemain Argentina harus dievakuasi menggunakan helikopter setelah pawai perayaan juara mulai tak terkendari. Pawai tersebut juga harus dihentikan karena sutuasi yang tidak kondusif.
Bagaimana menurut Anda Brava Listeners?
Penulis: Fadia Syah Putranto
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023