Klub basket Satria Muda Britama [SM] menjadi juara pertama dan terakhir kompetisi National Basketball League [NBL] di Republik tercinta ini.
Saat NBL pertama kali digelar di tahun 2010, SM mengalahkan CLS Knights Surabaya di final perdana tahun 2011.
Dan semalam [10/05], di Hall Basket Senayan, Jakarta, yang penuh sesak dengan supporter dan pecinta basket Tanah Air, SM memenangi lagi laga final NBL musim 2014-2015 dengan mengalahkan Pelita Jaya [PJ] dalam skor 62-54, lewat pertarungan yang sengit. SM berhasil mempertahankan keunggulannya di 41 detik terakhir, saat Arki Dikania Wisnu membawa SM berbalik unggul 56-54.
“Final yang luar biasa, final yang benar-benar final di game final. Penonton pasti terhibur dengan game tadi. Ini menunjukkan bahwa dengan konsistensi, kerja keras, komitmen, maka kompetisi itu bisa sampai seperti ini,” ujar Azrul Ananda commissioner NBL Indonesia.
Namun sayang, kompetisi bola basket tertinggi Tanah Air di bawah pengelolaan PT DBL berakhir di musim ini. “Ini Championship Series terakhir di tangan PT DBL. Tadi kami melakukan pertemuan dengan seluruh klub. Terima kasih, kami telah diberi kepercayaan. Kontrak sudah berakhir. Kami mengembalikan pengelolaan kompetisi ke klub,” jelas Azrul lagi.
Sejarah.
23 Oktober 1951, lahir Persatuan Basketball Seluruh Indonesia
1955, berubah nama menjadi Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia [Perbasi]
1981, kompetisi pertama antar klub-klub basket di seluruh Indonesia
3 April 1982 – 2002, Kompetisi Bola Basket Utama [Kobatama] digelar untuk pertama kali.
2003 – 2009, Kobatama berganti nama menjadi Indonesian Basketball League [IBL]
2010-2015, National Basketball League menggantikan nama IBL sebagai kompetisi basket profesional tingkat nasional.
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023
