Tahukah Brava Listeners, bahwa bos raksasa perusahaan teknologi atau CEO seperti Twitter, Google sampai Microsoft didominasi oleh orang India?
Nama-nama besar seperti Parag Agrawal (CEO Twitter), Sundar Pichai (CEO Google) dan Satya Nadella (CEO Microsoft) menjadi bukti bahwa orang India berperan penting dalam pengembangan teknologi. Lantas, mengapa orang India begitu mendominasi perusahaan raksasa teknologi?
Tata Sons, R. Gopalakrishnan selaku mantan Direktur Eksekutif fenomena tersebut karena India melatih masyarakat dengan cara gladiator. Persaingan dan kekacauan membuat masyarakat India menjadi seseorang yang bisa memecahkan masalah dan beradaptasi.
“Dari akta kelahiran hingga akta kematian, dari penerimaan sekolah hingga mendapatkan pekerjaan, dari ketidakcukupan infrastruktur hingga kapasitas yang tidak memadai, tumbuh di India melengkapi orang India jadi manajer alami,” kata Tata Sons selaku salah satu The Made in India Manager, dikutip dari BBC, Rabu (26/10/2022).
Terdapat fakta menarik terkait lainnya, orang India sering memprioritaskan profesionalisme daripada bantuan pribadi dalam budaya kantor Amerika yang terlalu banyak bekerja. Hal tersebut diangap sebagai karakteristik pemimpin puncak di dunia.
Menurut catatan BBC, CEO kelahiran India di Silicon Valley merupakan kelompok minoritas dari 4 juta orang yang termasuk terkaya dan terdidik di Amerika Serikat (AS). Sekitar satu juta di antaranya merupakan ilmuwan dan insinyur.
Kemudian, 70% lebih pemegang visa H-1B yakni izin kerja untuk orang asing yang dikeluarkan AS untuk insinyur software India, dan 40% dari semua insinyur di Seattle berasal dari India. Para penulis The Other One Percent: Indian in America menyebutkan fakta tersebut hasil dari perubahan perubahan drastis dalam kebijakan imigrasi AS pada 1960-an.
Pada awalnya orang India yang berpendidikan tinggi ialah ilmuwan, insinyur, dan dokter. Lalu sebagian besar pemrogram software mulai berdatangan di AS. Para penulis menyebutkan imigran India berbeda dari negara manapun.
Baca Juga: 5 Makanan yang Perlu Dihindari Agar Terbebas Dari Risiko Penyakit Jantung
Mereka tidak hanya memiliki hak istimewa dari kasta atas yang bisa mengenyam pendidikan perguruan tinggi terkenal serta termasuk bagian yang lebih kecil mendapatkan biaya gelar master di AS. Itulah alasan mengapa raksasa perusahaan teknologi didominasi oleh orang India Brava Listeners.
Penulis: Fadia Syah Putranto
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023