Ahmad berbagi pengalamannya selama 18 tahun bersama Dompet Dhuafa. Ia mengungkapkan bahwa dalam kaitannya dengan pekerjaan secara khusus, dirinya belajar banyak tentang inovasi bersama organisasi non-profit yang dipimpinnya. Karena menurutnya, “Dompet Dhuafa lahir dan besar karena banyak melakukan inovasi,” ungkapnya.
Pria yang sempat berprofesi sebagai konsultan di salah satu perbankan internasional ini, mengungkapkan bahwa awal dirinya bergabung dengan Dompet Dhuafa didasari keinginannya mencoba dunia yang baru, yang lebih sesuai dengan panggilan jiwanya.
“Namun belakangan saya menyadari bahwa profesi ini bukan seperti yang saya perkirakan sebagai sebuah pekerjaan, tapi disini kita lebih banyak berpikir tentang apa yang harus kita lakukan dalam hidup ini,” ungkapnya.
Selama satu tahun menjabat sebagi Presiden Direktur Dompet Dhuafa, Ahmad mengungkapkan bahwa salah satu hal yang ingin dikejarnya adalah “menjadikan Dompet Dhuafa sebagai agen perubahan bangsa Indonesia yang membawa nilai-nilai kebaikan dari Indonesia dan menyebarkannya ke mancanegara.”
Menurut saya banyak nilai-nilai baik Indonesia, termasuk kegiatan Dompet Dhuafa yang berasal dari hasil eksplorasi kegiatan kemanusiaan orang-orang Indonesia yang dapat disebarkan kemana-mana. Hal ini yang mendorong saya untuk mengarahkan Dompet Dhuafa agar kemudian dapat segera membuka akses ke beberapa negara, seperti di Hongkong, Jepang, Korea, Australia, dan kemudian kita juga membuka cabang di Amerika Serikat,” ungkapnya.
“Saya ingin Dompet Dhuafa dapat diibaratkan seperti pencak silat yang berasal dari Indonesia, tapi sudah mulai dapat diekspor ke luar negeri dan dapat diterima dimana-mana,” jelas Ahmad terkait keinginannya mengembangkan Dompet Dhuafa.
Diketahui, Dompet Dhuafa mengelola berbagai dana, diantaranya dana zakat, infaq, shadaqah, wakaf, dan juga dana-dana lainnya. Terkait penyaluran dana tersebut, Ahmad menjelaskan bahwa kegiatan kemanusiaan lembaga yang dipimpinnya ini dilaksanakan dalam berbagai program, diantaranya terdapat program kesehatan, program pendidikan, dan program social development.
“Program kesehatan Dompet Dhuafa sudah memiliki rumah sakit yang digratiskan untuk para member Dompet Dhuafa. Program pendidikan Dompet Dhuafa sudah memberikan ratusan beasiswa untuk masyarakat kurang mampu. Program social development Dompet Dhuafa juga sudah memberikan pelatihan-pelatihan kepada orang-orang yang tidak memiliki pekerjaan,” jelas Ahmad.
Business In 3 Words: “Terpercaya, cocok, dan prestasi.” -The Captain Ahmad Juwaini, Presiden Direktur Dompet Dhuafa
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023