Sebagai seorang pemimpin sekolah bisnis terkemuka di Jakarta, Leo menanyakan pandangan pria yang akrab disapa Djoko ini, tentang pandangannya terkait perkembangan bisnis itu sendiri di dunia pendidikan. Menurut Djoko, “di dunia bisnis, kebenaran selalu berubah,” ungkapnya.
“Bisnis pada 20 tahun yang lalu tidak sama dengan sekarang. Jadi kebenaran yang dulu menjadi tidak layak lagi untuk sekarang,” jelasnya. Oleh karena itu, melalui sekolah yang dipimpinnya, salah satu tugasnya adalah meng-upgrade ilmu pengetahuan untuk bisnis. Sehingga dari segi keilmuan sendiri, bisnis dapat sesuai dengan perkembangan jaman.
Selain itu, Leo juga sempat membahas tentang tujuan atau target dari sekolah bisnis yang pertama kali memiliki program Master of Business Administration (MBA) di Indonesia ini. Djoko mengungkapkan bahwa tugas sekolah adalah mempersiapkan lulusannya untuk dapat unggul diberbagai bidang. “Sekolah harus menyiapkan lulusannya menjadi seorang pemenang di berbagai bidang,” ucapnya.
Terkait hal tersebut, Djoko menjelaskan bahwa tentu diperlukan kualitas pendidikan yang baik untuk mencetak lulusan yang dapat unggul diberbagai bidang. Untuk mencapai hal itu, menurutnya, maka diperlukan peran dosen yang berkualitas juga. “Kualitas pendidikan di Perguruan Tinggi ditentukan oleh kualitas dosennya, bukan rektornya,” jelas Djoko.
“Sementara rektor bertugas menjadikan dosennya berkualitas dan maju,” lanjut Djoko menjelaskan perannya sebagai rektor sekolah bisnis yang telah berdiri sejak tahun 1982 ini.
Business In 3 Words: “No Excuse for not Growing.” – Prof. Djoko Wintoro, Ph.D., Dean of Prasetiya Mulya Business School
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023