The Captain Woman on Top – Elizabeth Wahyu, Owner Elizabeth Wahyu Accessories

429
The Captain Woman on Top - Elizabeth Wahyu Owner Elizabeth Wahyu Accessories December 18th 2014

Setelah menekuni bisnis aksesoris selama 12 tahun, Elizabeth mengungkapkan bahwa awal ketertarikannya di bidang kerajinan tangan berawal sejak ia kecil. Namun, sebenarnya cita-citanya sendiri adalah menjadi fashion designer atau interior designer. “Tapi saya tidak dapat melanjutkan cita-cita tersebut, karena diumur 21 tahun, ayah saya sakit, dan saya harus memimpin perusahaann ayah saya,” ungkapnya.

Ketertarikan Elizabeth dalam bidang accessories design awalnya mulai terwujud ketika ia kembali dari Amerika Serikat. Disana pun ia sempat belajar polymer clay secara otodidak. Tahun 2001, ia membuka sebuah craft center bernama Blueberry. Tempat ini mengumpulkan orang-orang yang berbakat dibidang kerajinan tangan dan mempertemukannya dengan orang-orang yang ingin belajar dalam satu kelas.

Blueberry menjadi awal Elizabeth mendalami bidang perhiasan. Ia membuka kelas yang ia ajar sendiri untuk belajar membuat perhiasan. Ia pun banyak membaca buku-buku tentang perhiasan dan mempraktekannya secara langsung di kelas yang ia bimbing. “Untuk memberikan contoh itu saya iseng membuat perhiasan dan meletakannya disamping kasir. Ternyata, tanggapannya heboh,” tuturnya.

Kini, dalam setahun Elizabeth dapat mendesain 2000 desain aksesoris. Elizabeth juga telah membuka beberapa tokonya di Jakarta dan juga di Singapura. Bahkan sejak 2006, produk hasil kerajinan tangan Elizabeth Wahyu telah diekspor ke beberapa negara, seperti Jepang, Amerika Serikat, dan Eropa.

 

Business In 3 Words: “Focus, consistent, & Let it go.” -The Captain Woman on Top Elizabeth Wahyu, Owner Elizabeth Wahyu Accessories

Redaksi