White House Pindah Foto Dua Mantan Presiden AS

377
A view of the North Portico of the White House, Wednesday June 14, 2017 in Washington D.C. (Official White House Photo by Joyce N. Boghosian)

Potret resmi dari dua mantan Presiden Amerika Serikat, dipindah dari Grand Foyer The White House beberapa waktu lalu.

White House Pindah Foto Dua Mantan Presiden AS

Ada pun potret yang dipindahkan tersebut adalah gambar dari Bill Clinton dan George W. Bush.  Keduanya dipindahkan dari Grand Foyer ke Old Family Dining Room, ruangan yang dijadikan tempat penyimpanan barang oleh Donald Trump dan istrinya.  Ini adalah salah satu ruangan yang tidak pernah dikunjungi ketika ada tur di istana kepresidenan Amerika Serikat tersebut.

Yang menggantikan gambar Bill Clinton dan George W. Bush adalah potret dari William McKinley dan Theodore Roosevelt.  Keduanya pernah menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat lebih dari 100 tahun yang lalu.

Tidak ada yang menyadari waktu persis pemindahan kedua potret ini.  Saat Presiden Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador, berkunjung 8 Juli lalu, kedua potret tersebut masih ada di tempatnya.  Menurut CNN, sekarang Donald Trump tidak akan lagi melihat kedua foto tersebut saat melakukan aktivitas sehari-hari di The White House.

Dalam bukunya, mantan penasehat keamanan Trump, John Bolton, menulis ketidaksukaan sang presiden terhadap Bill Clinton dan George W. Bush.  Menurut Bolton, Trump menganggap George W. Bush bodoh, dan menyebut Bill Clinton sebagai presiden yang buruk untuk Amerika Serikat.

Trump Tunda Upacara Pembukaan Foto Obama

Sementara itu, Presiden Donald Trump memutuskan untuk tidak melakukan upacara pembukaan selubung potret Barrack Obama.  Artinya, tradisi yang sudah berlangsung selama 40 tahun tersebut, akan dilanggar untuk pertama kalinya.  Dalam tradisi ini, biasanya Presiden yang tengah menjabat saat ini akan bertemu dengan presiden sebelumnya.

Hal ini semakin menegaskan kerenggangan hubungan Donald Trump dan Barrack Obama.  Trump sempat melempar tuduhan bahwa Obama pernah melakukan tindakan kejahatan.  Obama juga beberapa kali melontarkan kritik terhadap kepemimpinan Trump.  Perseteruan ini berujung pada penundaan upacara pembukaan selubung foto Obama, sampai batas waktu yang belum ditentukan.

 

 

Redaksi