Alec Baldwin Ingin Lepas Dari Insiden Kelam yang Tewaskan Kru Film Rust

1398
Alec Baldwin Ingin Lepas Dari Insiden Kelam yang Tewaskan Kru Film Rust

Harapan baru ingin dicapai oleh aktor kawakan, Alec Baldwin di tahun 2022. Diungkapkannya dalam akun Instagram Baldwin, ia tidak ingin hancur akibat insiden penembakan di film Rust yang membuat dirinya trauma.

Tahun 2021 bisa disebut sebagai tahun kelam bagi Alec Baldwin. Aktor berusia 63 tahun itu dikabarkan tak sengaja menembak kru film Rust yang menewaskan sinematografer Haluna Hutchin.

Lewat akun Instagramnya, Alec Baldwin mengucapkan terima kasih kepada para fansnya yang masih mendukungnya. Ia berharap kesehatan mentalnya membaik setelah insiden berdarah yang melibatkan dirinya itu.

“Saya memiliki lebih banyak orang yang baik hati dan bijaksana serta berjiwa murah hati daripada saya memiliki orang-orang yang ganas tentang kematian Halyna Hutchins,” kata Baldwin dalam klip tersebut.

“Saya tidak takut untuk mengatakan itu dalam beberapa eufemisme seseorang meninggal dengan sangat tragis. Dan saya mendapatkan begitu banyak, maksud saya, niat baik dari orang-orang. Ini luar biasa,” tambah Baldwin.

Harapan di tahun 2022 ini Alec Baldwin meminta agar kasus yang menewaskan kru film ini dapat dicari kebenarannya. Ia juga berharap dapat mengelola dengan baik hal-hal negatif yang menerpanya.

“Saya memiliki lebih banyak orang yang baik hati dan bijaksana serta berjiwa murah hati daripada saya memiliki orang-orang yang ganas tentang kematian Halyna Hutchins,” kata Baldwin dalam klip tersebut.

“Saya tidak takut untuk mengatakan itu dalam beberapa eufemisme seseorang meninggal dengan sangat tragis. Dan saya mendapatkan begitu banyak, maksud saya, niat baik dari orang-orang. Ini luar biasa,” tambah Baldwin.

Baldwin sendiri beberapa waktu lalu dalam wawancara tell-all menyatakan bahwa dia tidak menarik pelatuknya hingga mengakibatkan kematian sinematografer Halyna Hutchins.

“Tidak, tidak, tidak, tidak, saya tidak akan pernah menodongkan pistol ke siapa pun dan menarik pelatuknya. Tidak pernah,” ujarnya dilansir Fox News.

 

Penulis: Rifqi Fadhillah

Redaksi