Cuaca ekstrem panas yang menyengat ternyata akhir-akhir ini tidak hanya terjadi di Indonesia. Negara tetangga yakni Malaysia juga mengabarkan bahwa ada 14 kasus sengatan panas atau heatstroke.
Wakil Menteri Kesehatan Malaysia Lukanisman Awang Sauni mengumumkan bahwa Negeri Jira sedang dilanda cuaca panas ekstrem. Hal tersebut membuat adanya korban heatstroke di beberapa wilayah.
Dilaporkan ada enam kasus di Kelantan, 5 kasus di Sarawak dan 3 kasus di Sabah. Sementara itu, salah satu korban yakni bocah laki-laki berusia 11 tahun meninggal dunia akibat heatstroke.
“Hingga kemarin sudah ada 14 kasus namun situasinya masih terkendali dan dapat tertampung di fasilitas kesehatan nasional,” jelas Lukanisman Awang Sauni yang dikutip dari World of Buzz.
Diperkirakan cuaca panas ini akan terus berlanjut hingga bulan Agustus mendatang. Salah satu upaya yuntuk mengantisipasi korban dari heatstroke, dengan disiapkannya fasilitas kesehatan yang menunjang.
“Saat ini situasi terkendali, dan fasilitas Kemenkes serta rumah sakit siap menerima semua kasus seperti korban sengatan panas dan yang menderita heat cramps,” katanya.
Peringatan dilakukan oleh pemerintah Malaysia agar orang tua mengawasi anak-anak agar asupan cairan yang masuk ke dalam tubuh tercukupi. Selain itu, cuaca panas yang sedang terjadi sebaiknya dikurangi aktivitas berlebih.
- Jelajah Dunia Selama 24 Hari dengan Jet Pribadi, Biaya Rp 3 Miliar - Sep 29, 2023
- Joe Biden Ungkap Ancaman Gerakan yang Dipopulerkan Trump Bagi Demokrasi AS - Sep 29, 2023
- Hari Jantung Sedunia 2023: Use Heart, Know Heart - Sep 29, 2023