Inilah 5 pebasket revolusioner NBA

199

Ada banyak pebasket handal yang bermain di NBA dari tahun ke tahun. Tapi dari semua itu kami merangkum lima pebasket NBA yang tidak hanya bermain memukau tapi juga memilik gaya revolusioner yang dikenang sepanjang masa.

1. Kareem Abdul-Jabbar
Ia adalah salah satu pebasket dengan gelar MVP terbanyak, enam kali. Pria yang menjalani karier sebagai pebasket profesional selama 20 tahun ini (1969-1989) ini terkenal dengan lemparan bolanya dari jarak yang cukup jauh dari ring. Gaya yang kemudian dinamai the skyhook shoot ini kemudian menjadi ciri khas Kareem.

Tidak ada pebasket lain di generasinya maupun generasi setelahnya yang mampu meniru gerakan ini dengan sempurna. Namun, gaya trademark Kareem tersebut kemudian mempengaruhi banyak pebasket setelahnya. Salah satunya adalah Magic Johnson yang menggunakan teknik mirip tembakan tersebut, baby hook.

2. Michael Jordan
Jingle Like Mike, I wanna be like Mike yang populer di kalangan anak muda generasi 90-an adalah bukti Michael Jordan adalah salah satu pemain penting yang mengubah wajah NBA menjadi seperti sekarang ini. Ia dikenal dengan permainan agresifnya yang revolusioner.

Kemampuan individual di atas rata-rata membuat MJ meraih lima kali NBA Most Valuable Player (1988, 1991, 1992, 1996, dan 1998) dan enam kali NBA Finals MVP (1991–1993, 1996–1998), serta berhasil membawa Chicago Bulls meraih enam gelar NBA (1991-1993, 1996-1998).

Ciri khas Jordan yang paling diingat adalah gaya walking in the air-nya ketika melakukan dunk, yang membuatnya meraih dua gelar NBA Slam Dunk Contest dua tahun berturut-turut, 1987 dan 1988.

Gaya “berjalan di udara” itu kemudian ditiru oleh banyak pebasket setelah era-nya dan menginspirasi Nike untuk membuat produk Nike Air Jordan.

3. Earvin ‘Magic’ Johnson
Julukan ‘Magic’ di depan namanya didapat oleh pebasket kelahiran 14 Agustus 1959 ini berkat gaya passing-nya yang dilakukan tanpa melihat rekan yang dituju.

Passing unik yang hampir selalu berhasil mengecoh lawan ini memukau para maniak basket kala itu.

Gaya permainannya memang sulit ditebak. Pada saat kelihatannya akan melakukan passing, ternyata ia malah melakukan shot. Itulah alasan mengapa ia diberi julukan magic, permainannya penuh misteri dan kejutan.

Johnson membela Los Angeles Lakers dari tahun 1979-1991 ini telah menyabet banyak prestasi, di antaranya tiga kali NBA Most Valuable Players (1987, 1989 dan 1990).

4. Dee Brown
Banyak pebasket yang melakukan teknik dunk unik, namun hanya beberapa yang benar-benar baru dan revolusioner. Salah satunya adalah Dee Brown.

Brown dikenal dengan gaya no-look slam dunk-nya. Ia menutup mata dengan lengan ketika melakukan dunk. Gaya itu diperkenalkannya pertama kali pada NBA Slam Dunk Contest tahun 1991 dan menjadi juara Slam Dunk Contest tersebut.

5. Julius Erving
Pebasket asal Nassau County, New York ini dikenal sebagai maestro dunk. Atlet yang terpilih sebagai salah satu dari 40 atlet terpenting sepanjang masa oleh majalah Sport Illustrated ini juga dinobatkan sebagai the game best dunkers oleh para pengamat basket.

Dr. J, julukan bagi Julius, terkenal memulai slam dunk dari dalam free throw line pada setiap pertandingan. Dunk paling terkenal dari Dr. J adalah pada tahun 1976 di ajang ABA All-Star di mana ia mencetak skor tertinggi sepanjang sejarah ABA/NBA dengan poin 30.026.

Selama berkarier sebagai atlet profesional, ia berhasil meraih gelar NBA Most Valuable Player di tahun 1981 dan NBA Champion di tahun 1983.

Source: Fitness For Men

Brava Listeners, terus dengarkan Brava Radio di 103.8 FM atau bisa melalui streaming di sini.

Baca juga:
Steven Gerrard disambut penggemar saat berkunjung ke Adidas Store Dubai
German Gymnasium, Restoran terindah di London
Piaggio Gita, tas robot canggih untuk keseharian Anda

Redaksi