IPSC Indonesia untuk Dunia

69

Dalam lahan seluas 261 hektar, kawasan IPSC dibangun sejak 2010 dan baru selesai di tahun ini, April 2014, dengan total anggaran 1,643 triliun rupiah.

IPSC ditujukan untuk mendorong Indonesia supaya dapat memberikan kontribusi yang lebih besar lagi bagi pemeliharaan perdamaian dan keamanan dunia.

Kawasan ini memiliki tujuh pusat bangunan. 

1. Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian [PMPP] TNI

2. Pusat Pasukan Siaga TNI

3. Pusat Pelatihan Penanggulangan Terorisme dan Deradikalisasi

4. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Penanggulangan Bencana

5. Pusat Pengembangan Bahasa

6. Universitas Pertahanan

7. Pusat Olahraga Militer

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, belum lama ini telah meresmikan kawasan IPSC, kawasan ini menurutnya adalah sebagai wujud pelaksanaan amanah UUD 1945, yakni agar bangsa Indonesia turut berpedan aktif memelihara perdamaian dan ketertiban dunia.

“Prestasi Indonesia sekarang sebagai negara terbesar ke-17 penyumbang pasukan penjaga perdamaian dunia,” ujar Presiden SBY dalam pidato singkatnya yang juga menargetkan di masa depan, Indonesia masuk menjadi terbesar ke-10 penyumbang pasukan penjaga perdamaian dunia.

[foto courtesy of Cahyo/presidenri.go.id]

Redaksi