Karya seni bersanding teknologi canggih akan ada di terminal 3 bandara Soekarno-Hatta

663

PT. Angkasa Pura II terus berupaya untuk meningkatkan daya saing Bandara Soekarno-Hatta dengan bandara lainnya. Upaya ini dilakukan di terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

Untuk mengembangkan daya saingnya, PT Angkasa Pura II bekerjasama dengan sejumlah seniman Indonesia. Budi Karya Sumadi selaku Direktur Utama PT Angkasa Pura II menjelaskan bahwa terminal internasional ini akan menjadi semacam panggung budaya guna memperkenalkan karya dan pertunjukan seni Indonesia.

Sejumlah karya seni yang akan ditampilkan di Terminal 3 adalah karya seni penjor, karya seni seulawah yakni replika pesawat 45 dengan corak khas Indonesia, dan patung garuda. Patung Garuda setinggi 18 meter ini akan melengkapi ikon bandara Soekarno-Hatta.

Tidak hanya itu, selain sejumlah karya seni terminal 3 akan dilengkapi dengan teknologi canggih. Berikut beberapa teknologi canggih tersebut.

1. BHS Level 5
BHS atau Baggage Handling System yang akan ada di terminal 3 ini mampu mendeteksi bahan peledak atau bom. Apabila suatu barang terdeteksi bom, maka akan langsung dimasukan ke bom blanket untuk ditindaklanjuti oleh pihak yang berwenang.

2. ASS (Airport Security System)
Berfungsi layaknya badan intelijen, dengan teknologi ini CCTV dapat mendeteksi wajah penumpang pesawat atau pengunjung bandara yang masuk ke dalam daftar pihak berwajib.

3. Fully IBMS
IBMS atau Intelligence Building Management System, mengatur agar terminal 3 menjadi suatu bangunan yang mengusung konsep eco green, seperti misalnya mengatur pengeluaran air dan penggunaan listrik.

4. Rain Water System
Sistem ini memanfaatkan air hujan untuk digunakan sebagai air bersih

5. Recycle Water System
Teknologi ini mampu mengolah air toilet untuk kembali lagi menjadi air toilet sehingga dapat menghemat penggunaan air.

6. Sistem Penerangan
Sistem penerangan yang diterapkan di terminal 3 menggunakan teknologi yang mengatur terang dan redup secara otomatis sesuai dengan kondisi cuaca.

Melalui perpaduan karya seni dan teknologi modern di terminal 3 ini, PT Angkasa Pura II menargetkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta dapat meraih sertifikasi bandara Bintang-5 Skytrax dari saat ini bintang 3.

Terminal 3 Ultimate Bandara Internasional Soekarno-Hatta sendiri akan mulai beroperasi pada 20 Juni 2016.

[teks onne | foto beritapenerbangan.com]

Redaksi