Tahun baru Cina atau yang biasa disebut Imlek memang kerap kali dirayakan dengan meriah tiap tahunnya oleh para masyarakat keturunan Tionghoa.
Tidak kalah dengan perayaan tahun baru Masehi, Imlek pun juga disambut dengan penuh sukacita dan harapan-harapan yang lebih baik untuk masa mendatang.
Nah, ternyata, banyak sekali ragam kegiatan atau tradisi yang dilakukan untuk merayakan tahun baru Imlek di berbagai belahan dunia. Hal tersebut dikarenakan banyaknya persebaran masyarakat Tionghoa hingga keluar benua Asia.
Istilah Chinatown yang sering kita jumpai di berbagai daerah, tidak hanya di Indonesia tapi juga di beberapa negara lainnya telah membuktikan bahwa suku Tionghoa telah memiliki sebuah pusat tempat tinggalnya tersendiri di setiap negara.
Hal itulah yang membuat Imlek dirayakan secara berbeda disetiap negara.
Indonesia
Kita semua tahu bahwa Indonesia merupakan salah satu negara yang banyak dihuni oleh masyarakat-masyarakat keturunan Tionghoa.
Perayaan tahun baru Imlek di Indonesia sendiri biasanya dirayakan disejumlah tempat atau daerah dengan mayoritas penduduk Tionghoa yang dapat menarik keramaian.
Berbagai hiasan dan ornamen-ornamen khas Imlek kerap menghiasi setiap sudut tempat, biasanya kita dapat pula menjumpai pertunjukan barongsai serta kembang api.
Atraksi barongsai dan kembang api diyakini kaum Tionghoa sebagai penghalau energi-energi negatif yang dapat mengusik kehidupan manusia.
Selain barongsai dan kembang api, biasanya masyarakat Tionghoa di Indonesia merayakan Imlek dengan tradisi bagi-bagi angpao. Angpao merupakan sebuah amplop berwarna merah yang berisi uang dan biasanya dibagikan kepada anak-anak.
Cina
Nggak heran lagi kalau perayaan tahun baru Imlek di Cina menjadi perayaan Imlek terbesar, termewah dan yang paling meriah diantara negara-negara lainnya.
Budaya yang memang berasal dari negara tersebut membuat masyarakat Cina, khususnya kota Beijing begitu antusias dalam merayakan Imlek.
Masyarakat di Cina biasanya melakukan makan malam bersama dengan seluruh keluarga besar saat perayaan malam tahun baru.
Makan malam tersebut tidak sekedar makan malam biasa. Masakan yang disajikan adalah masakan-masakan khas yang dipercaya dapat membawa keberuntungan serta kemakmuran seperti telur pitan.
Selain itu, ada juga makanan yang harus dihindari seperti bubur ayam, karena makanan tersebut dipercaya dapat membawa kesengsaraan.
Berbagai festival menarik juga dapat ditemukan saat perayaan Imlek di Cina seperti kemeriahan Festival Longtan Adil yang menghadirkan ratusan orang dalam parade serta berbagai atraksi menarik lainnya.
Amerika
Tak kalah dengan negara-negara lain di Asia, Amerika juga menyambut suka cita tahun baru Imlek dengan perayaan yang meriah.
San Fransisco menjadi tempat yang biasanya membuat gelaran perayaan Imlek dengan mewah. Awal perayaan Imlek di San Fransisco ditandai dengan Pameran Bunga Imlek yang dimeriahkan oleh para masyarakat keturunan Tionghoa.
Pameran Bunga Imlek ini dilakukan dengan cara mendekorasi rumah mereka secantik mungkin dengan berbagai bunga-bunga.
Puncak perayaan tahun baru Imlek di San Fransisco ini ditandai dengan gelaran parade Golden Dragon yang diikuti ribuan orang dan dapat disaksikan oleh kurang lebih satu juta penonton.
Itulah mengapa parade Golden Dragon ini menjadi paraade Imlek terbesar di Amerika. Tidak jauh berbeda dengan negara lainnya, parade Golden Dragon juga menampilkan pertunjukan aksi barongsai, hanya saja barongsai yang satu ini dipenuhi oleh aksesoris serta dekorasi yang serba mewah.
Eropa
Sama seperti Amerika, tradisi perayaan Imlek pun juga dilakukan oleh sejumlah masyarakat keturunan Tionghoa yang bermukim di benua Eropa.
Salah satu kota yang ikut merayakan tahun baru Imlek adalah London. Kota yang terkenal dengan bus tingkatnya atau yang biasa disebut Double Decker ini ternyata merupakan salah satu kota dengan perayaan Imlek terbesar diluar Cina.
London memiliki populasi masyarakat etnis Tionghoa yang cukup besar. Perayaan Imlek yang biasa dilakukan di London adalah atraksi parade di jalan, yang dilanjutkan dengan festival meriah yang berpusat di Chinatown, Trafalgar Square dan Shaftesbury Avenue.
Dalam festival ini, pengunjung dapat menikmati pertunjukan tarian-tarian khas negeri Tirai Bambu, akrobat, atraksi beladiri, hingga gelaran festival musik yang tentunya diisi oleh penyanyi-penyanyi asal Cina.
Tidak hanya dipadati oleh masyarakat keturunan Tionghoa, festival ini juga dihadiri oleh sejumlah warga lokal hingga turis mancanegara.
Selain itu, perayaan tahun baru Imlek juga dapat dirasakan di berbagai rumah makan di kota London yang menyajikan menu khusus untuk memeriahkan Imlek.
Berbagai kedai yang menyediakan masakan serta kerajinan khas Cina juga dapat kita temui di segala penjuru kota selama perayaan berlangsung.
Brava Listeners, terus dengarkan Brava Radio di 103.8 FM atau bisa melalui streaming di sini. [teks Devina Dea | foto berbagai sumber]
Baca juga:
Anies Baswedan: Kemiskinan bukan salah Gubernur saja
Mercedes-Benz merakit The New E-Class secara lokal
Tren aksesori 2017: backpack
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023