Badminton Indonesia Ukir Sejarah Kelam 61 Tahun Lalu di Asian Games

31
Badminton Indonesia Ukir Sejarah Kelam 61 Tahun Lalu di Asian Games

Brava Listeners, tim badminton Indonesia ukir sejarah kelam 61 tahun lalu saat tak mampu membawa pulang medali di ajang Asian Games.

Tim Badminton Indonesia untuk kali pertama tidak bisa menyumbangkan medali untuk kontingen Indonesia sejak Asian Games 1962.

Padahal dalam gelaran Asian Games 2023, tim badminton garuda punya target untuk mendapatkan tiga emas.

Setelah gagal meraih medali di nomor beregu karena tim putra dan tim putri sama-sama kalah di laga pertama.

Tim Badminton Indonesia menaruh harapan lewat tiga wakil saat Asian Games baru memasuki babak perempat final.

Badminton Indonesia Ukir Sejarah Kelam 61 Tahun Lalu di Asian Games

Tiga wakil yang bertahan di babak perempat final adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Anthony Ginting, dan Gregoria Mariska. Namun, mereka gagal memenangkan laga perempat final.

Fajar/Rian yang tampil di sesi pagi gagal melewati pasangan juara Olimpiade, Lee Yang/Wang Chi Lin. Fajar/Rian yang merupakan unggulan pertama Asian Games kalah dua gim langsung, 19-21, 18-21.

Badminton Indonesia Ukir Sejarah Kelam 61 Tahun Lalu di Asian Games

Anthony Ginting juga tumbang dalam duel lawan wakil tuan rumah, Li Shifeng. Ginting kalah 13-21 di gim pertama. Setelah sempat memberikan perlawanan sengit di gim kedua, Ginting takluk dengan skor 17-21.

Baca Juga: Prestasi Marc Marquez Selama 11 Tahun di Repsol Honda

Nasib baik tak berpihak ke Indonesia usai langkah perwakilan terakhir, Gregoria Mariska tumbang saat melawan pebulutangkis asal Jepang, Aya Ohori dengan skor 10-21 dan 19-21.

Menurut Anda, faktor apa yang membuat kontingen bulutangkis Indonesia di Asian Games 2023 tidak mampu membawa pulang medali, Brava Listeners?