Brava Listeners, ginjal punya fungsi penting bagi tubuh untuk membersihkan darah dari senyawa berbahaya sebelum dialirkan ke seluruh tubuh. Sisa pembersihan itu kemudian dikeluarkan dalam bentuk urine.
Perlu diketahui, senyawa berbahaya ini bisa berasal dari mana saja, termasuk minuman. Apabila seseorang yang ginjalnya mulai rusak secara perlahan harus menghadapi berbagai risiko penyakit lainnya.
Beikut 5 minuman yang perlu dibatasi untuk menjaga kesehatan ginjal agar tidak rusak.
1. Soda
Soda mengandung fosfor dan kalium yang tinggi. Kedua senyawa ini dapat merusak kapiler nefron pada ginjal. Selain itu, kandungan bahan kimia dan mineral lain di dalam soda dapat menekan fungsi ginjal.
2. Alkohol
Menurut Jurnal Nephrology Dialysis Transplantation menunjukkan orang yang mengonsumsi alkohol akan mengalami albuminuria atau kondisi ketika jumlah protein meningkat di dalam urine.
3. Jus kemasan
Ternyata mengonsumsi jus kemasan instan secara berlebihan dapat merusak ginjal karena minuman ini memiliki gula tambahan atau pemanis dan tambahan lemak.
4. Kopi
Kandungan kafein Sbersifat diuretik dan dapat menurunkan fungsi ginjal untuk menyerap air. Orang yang terlalu banyak mengonsumsi kafein berisiko mengalami batu ginjal dan sakit ginjal kronis. Selain kopi, kafein juga terkandung di dalam teh.
5. Minuman tinggi gula
Kementerian Kesehatan menyarankan agar konsumsi gula per hari dibatasi, yaitu 50 gram gula per orang per hari atau sekitar empat sendok makan per orang per hari untuk menurunkan risio penyakit ginjal.
Baca Juga: Manusia Memiliki Kebutuhan Air Minum Berbeda, Bisa Sampai 7 Liter Sehari
Penulis: Fadia Syah Putranto
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023
