Melewatkan sarapan – dengan harapan bisa menurunkan berat badan secara drastis – sama sekali tak bisa dibenarkan. dr. Diana F. Suganda, M.Kes, Sp. GK, ahli gizi klinik, menerangkan, anggapan bahwa melewatkan sarapan bisa cepat membuang lemak berlebih tubuh seseorang ialah kekeliruan besar.
Alih-alih menurunkan bobot, melewatkan sarapan pagi justru akan membuat seseorang mengonsumsi lebih banyak kalori pada saat makan siang. “Mereka cenderung kalap saat makan saat makan siang karena tubuh kelaparan,” tambahnya.
Di pagi hari, level energi tubuh berada di titik rendah setelah tidur selama 6 – 8 jam. Dua jam setelah bangun tidur, tubuh membutuhkan zat gula dan nutrisi penting lainnya untuk memulai proses metabolisme dan beraktivitas. Sarapan berfungsi untuk mengisi ulang energi itu.
Itu adalah fungsi dasar dari sarapan. Lebih dari itu, bagi pelaku diet, sarapan juga diyakini dapat membantu menurunkan kalori harian demi terciptanya penurunan bobot. “Dengan catatan, menu sarapan harus bernilai gizi dan mempunyai kandungan serat tinggi. Asupan serat yang tinggi saat sarapan akan memberi sensasinya kenyang lebih lama sehingga saat makan siang pun kalori yang diasup tak banyak,” dr. Diana.
“Yang sering kita temukan, menu sarapan kita lebih sering didominasi oleh aneka sumber karbohidrat, seperti sarapan nasi uduk, nasi kuning, bihun, mi goreng, aneka bakwan, atau menu lainnya. Komponen di dalam makanan itu mengandung karbohidrat semua.
“Ambil contoh, jika kita sarapan bakwan, maka asupan karbohidratnya diperoleh dari terigu. Dan, kita biasanya tidak cukup dengan satu gorengan, bukan?” ucap dr. Diana. “Coba kalau sarapannya makanan seperti roti gandum atau oatmeal, plus satu buah saat jeda antara makan siang, nggak mungkin pas makan siang banyak.“
Source: Fitness For Men
Brava Listeners, terus dengarkan Brava Radio di 103.8 FM atau bisa melalui streaming di sini.
Baca juga:
Mercedes Benz siap menggoda dengan wajah baru GLA-Class
Manfaat body balance untuk tubuh
8 Cara lebih sehat di tahun yang baru (Part II)
- Harper’s Bazaar Indonesia Asia NewGen Fashion Award (ANFA) kembali hadir di tahun 2024! - Mar 7, 2024
- Farah Tubagus - Dec 22, 2023
- Joshua Nafi - Dec 22, 2023