Sepi Peminat, Begini Strategi Toyota Memandang Persaingan Mobil Listrik di Indonesia

81
Sepi Peminat, Begini Strategi Toyota Memandang Persaingan Mobil Listrik di Indonesia

Sebagai perusahaan raksasa otomotif, Toyota, mengakui peminat mobil listrik di Indonesia masih belum begitu besar. Di tambah lagi, saat ini banyak saingan pabrikan non Jepang yang juga bersaing dalam industri otomotif Tanah Air di segmen mobil listrik.

Penjualan mobil listrik di Indonesia saat ini bertumbuh. Di setiap tahun selalu ada peningkatan, dimana tahun 2021 Mobil listrik terjual 687 unit, 10.327 unit pada 2022, dan 6.920 unit di Januari – Juli 2023.

Harga yang ditawarkan dari mobil istrik di Tanah Air pun beragam dari yang di bawah Rp 200 juta hingga miliyaran rupiah.

Toyota sendiri juga telah memasuki industri otomotif di segmen mobil listrik. Toyota menjalankan strategi multi pahtway dari hybrid, plug in hybrid, dan BEV.

Baca Juga: Ferrari Purosangue Mendarat di Indonesia, Berkonsep 4 Pintu & 4 Seat

Saat ini Toyota baru meluncurkan mobil listrik full Electric Vehicle (EV) Toyota bZ4X. Toyota membanderol mobil listrik ini dengan harga Rp 1,19 miliar.

Sepi Peminat, Begini Strategi Toyota Memandang Persaingan Mobil Listrik di Indonesia

Toyota pun merasa saat ini peminat mobil listrik di Tanah Air belum signifikan. Maka dari itu, Toyota menyediakan berbagai pilihan lainnya yang menjangkau berbagai kalangan.

“Sekali lagi, its time for everyone. Apakah memang semua customer di Indonesia mau membeli mobil listrik? Saya rasa belum. Sebagian, beberapa persen, mungkin iya.” kata Anton

“Makanya kita menyediakan juga mobil listrik dan pilihan-pilihan lainnya juga. Jadi tapi kita tidak hanya orang-orang tertentu. Target kita kepada seluruh masyarakat Indonesia. Jadi kita memberikan pilihan,” sambung dia.