Tips menghindari perut buncit

582
foto: science-all.com
foto: science-all.com

3. Konsumsi walnut.
Anda bisa menambahkan kacang walnut dalam makanan diet Anda. Kacang ini memiliki kolesterol rendah. Namun, dr. Endang mengatakan harus diingat bahwa walnut juga tinggi kalori yang tak bisa dikonsumsi terus-menerus.

“Pastikan hanya menambahkan sekitar 1,5 ons walnut pada menu diet Anda,” tegasnya. Selain rendah kolesterol, walnut juga mengandung lemak tak jenuh ganda, yang akan membantu mengurangi produksi lemak jahat (LDL) dalam tubuh. Walnut juga bisa dikonsumsi untuk mengatasi masalah konstipasi.

4. Asupan cukup protein.
Dokter Endang mengatakan, pada umumnya, orang dewasa perlu mengonsumsi sedikitnya 20 – 25 gram protein setiap kali makan – disesuaikan dengan tingkat aktivitas dan ukuran tubuh. Rupanya dengan mencukupi kebutuhan protein harian yang cukup, gula darah bisa stabil dan kadar insulin bisa dikurangi untuk mempercepat laju metabolisme tubuh.

Protein juga bisa membantu mengontrol hormon yang bisa meningkatkan nafsu makan. “Kerang-kerangan, daging ayam kalkun, daging ayam tanpa kulit, ikan salmon, dan telur adalah beberapa sumber protein yang baik,” sarannya.

5. Pentingnya sayur dan buah.
Serat akan membantu melancarkan metabolisme dan membuat Anda kenyang lebih lama. Dokter Endang menambahkan, sayuran dan buah juga merupakan sumber karbohidrat terbaik.

Sayuran memiliki indeks glikemik yang rendah sehingga tidak terlalu cepat diubah menjadi gula darah dalam dua jam setelah makan.

“Oleh karena itu, sebaiknya ubah sumber karbohidrat Anda dengan sayuran segar sebanyak 200 gram untuk satu kali makan tiap hari, yang dikombinasikan dengan lauk-pauk tanpa digoreng. Sayuran mentah masih memiliki enzim hidup yang membuat tubuh tidak perlu memproduksi enzim untuk mengolahnya,” terang dr. Endang.

Buah dan sayur juga mengandung bioflavanoid yang berfungsi sebagai antioksidan dan bersifat alkalis sehingga meminimalkan kerusakan organ tubuh.

Halaman 3, akan menyajikan 5 tips berikutnya.

Redaksi