Turunkan berat badan dengan infused water

106

Saat ini, makin banyak kita jumpai orang menenteng botol minuman yang berisi air putih dengan tambahan berbagai macam buah dan sayuran.

Ya, minuman yang disebut sebagai infused water memang makin ngetren. Banyak beranggapan bahwa infused water dapat memberikan berbagai manfaat bagi tubuh, termasuk menurunkan berat badan. Benarkah demikian?

Pada dasarnya, kaitan antara infused water dengan penurunan berat badan terletak pada manfaat air putih karena dengan minum infused water, Anda seperti mengonsumsi air putih yang nol kalori.

Infused water mengandalkan cita rasanya dari buah-buahan yang dipotong dan dicampur di dalamnya sehingga sangat rendah kalori. Minuman ini cocok pula dikonsumsi oleh penderita diabetes.

Untuk pemilihan buahnya, sebaiknya Anda menggunakan buah yang mengandung rasa asam, seperti jeruk, lemon, apel, kiwi, strawberry, dan lainnya.

Hindari menggunakan buah-buahan yang terlalu manis dan mengandung zat pati, seperti pepaya atau pisang, karena mudah rusak akibat fermentasi.

Jeruk, lemon, kiwi, dan buah asam lainnya juga kaya akan Vitamin C. Sebuah penelitian dari Arizona State University menunjukkan bahwa kandungan Vitamin C pada buah-buahan dapat membantu menurunkan berat badan.

Menurut mereka, orang yang mengonsumsi Vitamin C dalam jumlah yang cukup pembakaran lemak tubuhnya 30% lebih banyak dibandingkan mereka yang kurang atau sama sekali tidak mengonsumsi Vitamin C.

Karenanya, buatlah infused waterdengan buah yang kaya akan kandungan Vitamin C untuk membantu program penurunan berat badan Anda – tentunya, tanpa meninggalkan rutinitas olahraga dan pengaturan pola makan Anda.

Penggunaan seluruh bagian buah – daging buah dan kulit – dalam infused water juga mempunyai manfaat tambahan. Kulit buah mengandung bioflavanoid tinggi yang berfungsi sebagaiantioksidan.

Tentunya, hal ini membuat infused waterlebih kaya kandungan nutrisi dibandingkan dengan air putih biasa.

Hindari menggunakan air hangat untuk memubuat infused waterkarena air hangat akan membuat vitamin dari buah atau sayuran yang dimasukkan ke dalamnya rusak, cepat larut, dan rasanya menjadi tidak enak.

Sebaiknya, gunakan air dingin dan simpan beberapa jam di kulkas. Jangan terlalu lama menyimpannya di dalam lemari es karena justru akan menyebabkan buah teroksidasi sehingga kandungan vitaminnya rusak.

Untuk menghambat proses oksidasi, Anda bisa menggunakan jenis buah yang kandungan asamnya tinggi. Jika Anda ingin memasukkan potongan apel, campurkan dengan buah lemon.

Narasumber:

dr. Grace Judio-Kahl, MSc, MH, Cht, dokter spesialis bariatrik dan weight control di klinik LightHOUSE.

Source: Fitness For Men

Brava Listeners, terus dengarkan Brava Radio di 103.8 FM atau bisa melalui streaming di sini.

Baca juga:
Adrian A. Gunardi: Everything is being digitalize
8 Hal yang perlu diketahui soal Samsung Galaxy S8
Bir baru berkelas San Miguel Cerveza Negra

Redaksi