7 Makanan Yang Bisa Merusak Ginjal

8012

Ada beberapa jenis makanan yang dianggap sebagai makanan penyebab gagal ginjal. Apa saja makanan yang dimaksud? Simak penjelasan berikut agar Anda lebih cermat dalam memilih makanan untuk dikonsumsi, sehingga terhindar dari risiko gagal ginjal.

Ginjal merupakan salah satu organ utama dalam tubuh manusia. Ginjal memiliki banyak fungsi, di antaranya menyaring darah, membuang limbah atau kotoran sisa metabolisme, mengontrol tekanan darah, serta mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit di dalam darah.

Saat seseorang mengalami gagal ginjal, fungsi-fungsi ginjal tersebut tidak berjalan normal. Gagal ginjal tidak hanya disebabkan oleh suatu penyakit atau gaya hidup yang tidak sehat. Risiko Anda mengalami gagal ginjal juga akan meningkat, jika Anda sering mengonsumsi makanan penyebab gagal ginjal.

Berikut daftarnya, melansir Healthline.

1. Daging olahan
Daging olahan kerap dikaitkan dengan penyakit kronis dan umumnya dianggap tidak sehat karena kandungan pengawetnya.

Daging olahan adalah daging yang telah diasinkan, dikeringkan, diawetkan, atau dikalengkan. Beberapa contoh termasuk hot dog, bacon, pepperoni, dendeng, dan sosis.

Daging olahan biasanya mengandung banyak garam, yang sebagian besar digunakan untuk meningkatkan dan mempertahankan rasa.

2. Makanan dalam kemasan, instan, dan siap pakai

Makanan kemasan, instan, dan makanan siap saji biasanya yang paling banyak diproses dan mengandung paling banyak natrium. Contohnya termasuk piza beku hingga mi instan.

3. Keripik
Makanan ringan siap saji seperti keripik cenderung kurang nutrisi dan relatif tinggi garam.

4. Makanan kaleng
Sebagian besar makanan kaleng mengandung natrium dalam jumlah tinggi, karena garam ditambahkan sebagai pengawet. Orang dengan penyakit ginjal sering direkomendasikan untuk menghindari atau membatasi konsumsinya.

5. Roti gandum
Roti gandum utuh mungkin menjadi pilihan yang lebih bergizi, sebagian besar karena kandungan seratnya yang lebih tinggi. Namun, roti putih biasanya direkomendasikan daripada varietas gandum utuh untuk individu dengan penyakit ginjal.

Ini karena kandungan fosfor dan kaliumnya. Semakin banyak dedak dan biji-bijian dalam roti, semakin tinggi kandungan fosfor dan kalium.

Baca juga : Restoran Di Jakarta Dengan Sajian Unik

6. Produk susu
Produk susu kaya akan berbagai vitamin dan nutrisi. Mereka juga merupakan sumber alami fosfor, kalium, dan sumber protein yang baik.

Misalnya, 1 cangkir susu murni menyediakan 222 mg fosfor dan 349 mg potasium. Namun, mengonsumsi terlalu banyak susu, bersama dengan makanan kaya fosfor lainnya, dapat merusak kesehatan tulang pada mereka yang menderita penyakit ginjal.

Alternatif susu seperti susu beras dan susu almond jauh lebih rendah potasium, fosfor, dan protein daripada susu sapi. Ini menjadikannya pengganti susu yang baik saat menjalani diet ginjal.

7. Pisang dan alpukat
Anda mungkin berpikir semua jenis buah sehat dan bisa dikonsumsi. Bahkan oleh orang yang memiliki masalah ginjal.

Kenyataannya, alpukat dan pisang justru harus dikurangi jika ginjal Anda bermasalah. source (cnnindonesia/alodokter)

Redaksi