COVID-19 varian kraken atau Omicron XBB.1 dilaporkan telah masuk Indonesia. Hal ini berdasarkan laporan dari Kementerian Kesehatan RI.
Virus COVID-19 varian kraken terdeteksi masuk ke Tanah Air melalui warga negara Polandia yang tiba di Kalimantan Timur pada 6 Januari 2023.
WNA tersebut dinyatakan positif COVID-19 varian kraken lima hari setelah tiba di Kalimantan Timur. Namun begitu, kini warga negara Polandia tersebut telah dinyatakan negatif dari COVID-19.
“Kondisi tanpa gejala, sudah melakukan isolasi mandiri dan tes PCR, terakhir sudah negatif,” terang Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI Maxi Rein Rondonuwu dilansir detikcom.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengingatkan kepada masyarakat Tanah Air agar tidak panik menghadapi varian baru kraken ini. Salah satunya adalah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker dan mencuci tangan.
“Pesan saya ke masyarakat tidak usah panik kalau di dalam ruangan padat, merasa batuk atau lihat temannya batuk-batuk, pakai masker itu protokol kesehatan itu seperti influenza, diare, TBC, DB,” ujarnya.
Baca Juga: Pemerintah Rencanakan Vaksinasi COVID-19 Booster Berbayar
Berikut ini gejala Covid-19 varian kraken:
- Tenggorokan gatal
- Sakit tenggorokan
- Nyeri punggung bawah
- Hidung meler/tersumbat
- Sakit kepala
- Kelelahan
- Bersin
- Keringat malam
- Pegal-pegal
- Batuk tanpa dahak
- Batuk berdahak
- Suara serak
- Kemampuan indra penciuman berubah
- Sakit dan nyeri otot
- Filosofi ‘Whoosh’ & Sejarah Kereta Cepat di Dunia - Sep 22, 2023
- Bandara Changi Singapura Terapkan Bebas Paspor Mulai 2024 - Sep 22, 2023
- Tak Hanya IKN, APBN 2024 Akan Dialokasikan untuk Mobil Listrik - Sep 22, 2023